Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GANDA campuran Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati menilai mereka seharusnya bisa tampil lebih lepas di putaran pertama cabang bulu tangkis nomor perseorangan Asian Games 2022 di Hangzhou, Senin (2/10).
"Tidak ada (rasa) tegang di Asian Games pertama (kami) ini, tapi kami kecewa karena kami seharusnya bisa bermain lebih lepas," ungkap Lisa, dikutip dari keterangan singkat PBSI.
Pasangan Rehan/Lisa harus menelan kekalahan atas pasangan Chinese Taipei Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin dengan dua gim langsung 13-21 dan 20-22.
Baca juga: Ginting Buka Kemenangan Awal Beregu Putra di Asian Games 2022
Meskipun sempat unggul di beberapa kesempatan, terutama di gim kedua, Rehan/Lisa masih belum mampu menghalau tekanan dari Ye/Lee yang memberikan mereka serangan-serangan agresif.
Di gim kedua, Rehan/Lisa mencoba bangkit dari tekanan dan mengontrol permainan dan sempat unggul di beberapa poin kritis, termasuk memimpin dengan skor 16-12, meskipun pasangan Ye/Lee berhasil mengejar poin demi poin sampai akhirnya menyamakan kedudukan.
"Lawan hari ini tekanannya lebih ada daripada kami. Pemain putranya juga bermain dengan variasi yang banyak, sehingga menyulitkan bagi kami," kata Rehan.
Baca juga: Jadwal Tanding Cabor Bulu Tangkis Asian Games Hangzhao 2022
Pertandingan berlangsung alot. Setelah reli panjang untuk memperebutkan match point, Rehan/Lisa berhasil meraihnya dengan unggul tipis 20-19, sebelum akhirnya deuce terjadi dan matchpoint kedua direbut pasangan Chinese Taipei.
Setelah itu, shuttlecock Rehan yang dinyatakan keluar menjadi penentu kemenangan lawan dengan skor 20-22.
"Kami juga lengah setelah sempat unggul itu, dan mereka bermain dengan bola setengah dan saya terlambat untuk terus mengantisipasinya," kata Rehan.
"Di gim kedua, poin akhir, ada kesempatan buat kami mengambil poin, tapi, kami tidak bisa memanfaatkan (peluang tersebut)," tambahnya. (Ant/Z-1)
"Tidak mungkin memiliki cita-cita Liga 1 menjadi yang terbaik di Asia Tenggara, tetapi tahun ini berhenti. Tidak mungkin," ujar Erick.
"Bismillah, saya melihat tidak ada grup yang mudah. Tetapi kita optimistis dan semakin semangat dalam menghadapi Asian Games nanti," kata pelatih tim Asian Games, Indra Sjafri
Pemusatan latihan timnas Asian Games telah dimulai pada Kamis (7/9) dengan diikuti belasan pemain.
Pelatih timnas Indonesia U-24 Indra Sjafri telah mengumumkan 22 nama pemain yang akan dibawa untuk berlaga di ajang Asian Games 2022 di Hangzhou, Tiongkok, 23 September-8 Oktober 2023.
Pelatih timnas Indonesia U-24 Indra Sjafri mengaku telah berbicara dengan para pelatih klub-klub di Indonesia terkait pemanggilan pemain untuk Asian Games 2022.
Timnas U-24 Indonesia yang akan berlaga di Asian Games 2022 Hangzhou, Tiongkok, ditargetkan untuk lolos fase grup.
TIM U-24 Indonesia harus mengakui keunggulan Taiwan pada laga kedua Grup F Asian Games 2022 Hangzhou. Peluang untuk lolos ke babak berikutnya kini harus menghadapi Korea Utara.
Kekalahan dari Taiwan membuat Indonesia harus menang dalam laga melawan Korea Utara di laga pamungkas penyisihan grup jika ingin melaju ke babak sistem gugur.
Menurut Indra, selain kedatangan amunisi baru Ramadhan Sananta di posisi striker, tim asuhannya juga telah melakukan persiapan matang seperti taktik hingga adu penalti.
Kekalahan dari Uzbekistan sekaligus memastikan kiprah timnas U-24 di Asian Games edisi tahun ini berakhir dan mereka gagal melampaui pencapaian timnas U-23 di Asian Games 2018 silam.
INDONESIA akan mengirim 415 atlet untuk Asian Games pada 23 September-8 Oktober 2023 di Hangzhou, Tiongkok, dengan 31 cabang olahraga yang akan diikuti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved