Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEBULU tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tanjung memasang target tinggi di musim 2023. Atlet kelahiran Wonogiri, Jawa Tengah itu bercita-cita mencapai 10 besar peringkat dunia.
"Target di tahun ini peringkat 10 besar sih, pengin banget di 10 besar karena beberapa tahun lalu sempat di peringkat 13 kan. Sekarang saya ingin coba untuk menantang diri saya untuk bisa di 10 besar," ucap Gregoria saat ditemui di Pelatnas Cipayung Jakarta, Rabu (4/1).
Baca juga: Sabalenka Melaju ke Perempat Final Adelaide International
Memiliki target besar di tahun 2023, Gregoria yang saat ini menduduki posisi 15 dunia sadar betul bahwa dirinya harus berjuang ekstra keras untuk mewujudkan cita-cita itu itu. Dikatakan Gregoria, hal paling penting untuk dapat mencapai hal itu adalah dengan tampil konsisten di setiap pertandingan.
"Mungkin saya akan coba untuk lebih konsisten, terlebih lawan pemain top. mereka udah selalu di situ kelasnya, sedangkan saya lagi naik dan kadang masih hilang-hilang, kadang di sini, kadang turun, jadi harus lebih konsisten," jelasnya.
Adapun perjalanan Gregoria di musim 2023 bakal di mulai pada Malaysia Terbuka yang dijadwalkan berlangsung pada 10-15 Januari. Lawan tangguh He Bing Jiao (Tiongkok) bakal langsung dihadapi Gregoria pada kejuaraan BWF World Tour Super 1000 itu.
Telah melakukan persiapkan Malaysia Terbuka dengan baik, Gregoria pun berharap dapat menampilkan performance terbaik di Malaysia nanti. Pebulu tangkis berusia 23 tahun itu pun bertekad untuk memulai musim 2023 dengan baik.
"Karena ini awal tahun, ini bakal jadi turnamen pertama juga, jadi pasti tegangnya beda karena 2022 udah selesai nih. Saya pengin nyari start yang bagus untuk mulai tahun ini. Jadi, ya, pengin berusaha semaksimal mungkin, sih," tukasnya. (OL-6)
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan telah mengalami gejala vertigo atau migrain parah selama hampir dua bulan terakhir.
Ester bukan pemain baru di level beregu. Ia pernah turun di Piala Sudirman 2021, Piala Uber 2020 dan 2024, serta Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia (BATC) 2024.
Gregoria Mariska Tunjung batal berangkat ke Piala Sudirman 2025 setelah dinyatakan oleh dokter terkena vertigo.
Gregoria Mariska Tunjung masuk skuad Indonesia untuk Piala Sudirman 2025 untuk sektor tunggal putri bersama Putri Kusuma Wardani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved