Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
ATLET renang tuan rumah Kristof Milak memecahkan rekor dunia yang ia pegang sebelumnya saat memenangi nomor 200 meter gaya kupu-kupu putra dengan catatan waktu 1:50,34 di Kejuaraan Dunia FINA di Budapest, Hongaria, Selasa (21/6).
Juara Olimpiade Milak memecahkan rekor yang ia torehkan di kejuaraan dunia 2019 di Gwangju dengan 0,39 detik lebih cepat saat ia finis 3,03 detik di depan perenang Prancis Leon Marchand, yang berhak atas medali perak.
Bobby Finke dari Amerika Serikat (AS) memenangi gaya bebas putra 800 meter lewat serangan larutnya untuk finis di depan wakil Jerman Florian Wellbrock dan perenang Ukraina Mykhalio Romanchuk.
Baca juga: Masniari Wolf Enggan Terbebani Proyeksi Olimpiade
Kemenangan bagi Finke itu menjadi dorongan tim AS setelah juara 100 meter gaya bebas Olimpiade dan juara dunia bertahan Caeleb Dressel mundur di semifinal kejuaraan tersebut karena alasan medis.
Finke, yang berada di posisi keempat di sebagian besar lomba dan masih tertinggal dari tiga perenang di depannya setelah pembalikan terakhir, memperbaiki catatan pribadinya.
Seperti yang ia lakukan di Tokyo, Finke mengatur lomba dengan sempurna, mengerahkan kekuatannya di 50 meter terakhir, dalam 25,93 detik untuk menyalip rival-rivalnya yang dari Eropa.
"Saya tahu bahwa saya harus mengikuti mereka dan melakukan apa keahlian saya, penyelesaian. Saya tahu jarak 50 meter akan berat tapi itu sepadan," kata Finke.
Rekan senegaranya, Nic Fink, mempersembahkan kemenangan kedua untuk AS setelah memenangi 50 meter gaya dada putra dengan catatan 26,45 detik, atau 0,3 detik di depan wakil Italia Nicolo Martinenghi, sedangkan atlet AS lainnya Michael Andrew membawa pulang perunggu.
Mundurnya Dressel berarti dia akan melewatkan pertarungan besar melawan perenang muda berbakat Rumania David Popovici, yang memenangi 200 meter gaya bebas pada Senin (20/6).
Yang Junxuan meraih emas 200 meter gaya bebas putri untuk Tiongkok dengan catatan 1:54,92 mengalahkan perenang 18 tahun berbakat asal Australia Mollie O'Callaghan, yang berhak atas perak 0,3 detik berselang.
Tiongkokmeraih medali kedua lewat Muhan Tang yang membawa pulang perunggu setelah mengalahkan Freya Anderson asal Inggris. (Ant/OL-1)
Olimpiade Los Angeles 2028 menambahkan tiga nomor cabang olahraga renang yakni nomor 50 meter gaya dada, 50 meter gaya kupu-kupu, dan 50 meter gaya punggung.
Nika Kalila Master Swimming Championship diharapkan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain yang ingin membuat kejuaraan renang.
Kejuaraan renang Nika Kalila Masters Swimming Championship kembali digulirkan di tahun ini.
Pelatnas renang jangka panjang dipersiapkan untuk beberapa ajang multicabang.
Setelah PON 2024, PB Akuatik langsung bergerak cepat memanggil para perenang muda untuk mengikuti pelatnas.
Joe Aditya memecahkan rekor nasional 200 meter gaya bebas putra yang dipegang Triady Fauzi Sidiq sejak SEA Games 2013 Naypyidaw, Myanmar dengan 1 menit 50,46 detik.
"Celana saya sobek 10 menit sebelum saya memasuki kolam dan pada saat itu saya tahu bahwa rekor dunia telah hilang."
Milak, yang sejak awal difavoritkan merebut medali emas nomor itu, juga memecahkan rekor Olimpiade, yang sebelum ini dipegang Michael Phelps pada Olimpiade Beijing 2008.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved