Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
JO-WILFRIED Tsonga, yang pernah menjadi runner-up Australia terbuka dan menduduki peringkat lima dunia, Rabu (6/4), mengatakan akan pensiun dari tenis selepas Prancis Terbuka tahun ini.
"Beberapa pekan lalu, saya memutuskan saya akan berhenti setelah tampil di Roland Garros tahun ini," jar petenis berusia 3 tahun itu dalam video yang diunggah di media sosial.
"Saya butuh waktu lama untuk mengambil keputusan ini," lanjut petenis Prancis itu. "Tubuh saya telah mengatakan 'Anda sudah tidak bisa lagi bermain lebih lama'."
Baca juga: Rebut Gelar Juara Miami Terbuka, Swiatek Raih Double Sunshine
Tsonga, yang tampil sebagai petenis nonunggulan, berhasil mencapai final Australia Terbuka 2008 sebelum kalah dari Novak Djokovic, yang memenangkan gelar pertama dari 20 gelar Grand Slamnya.
Dia juga sukses mencapai semifinal dua kali di prancis Terbuka dan Wimbledon serta mnjadi runner-up ATP Finals setelah kalah dari Roger Federer pada 2011.
Tsoga memenangkan medali perak Olimpiade di nomor ganda putra bersama Michael Llodra di Olimpiade London 2012 dan menjadi bagian dari tim Prancis yang menjadi juara Piala Davis pada 2017.
Dia juga memenangkan dua gelar Masters, di Paris pada 2008 dan Toronto pada 204.
Namun, serangkaian cedera membuat peringkatnya melorot hingga ke peringkat 220 dunia.
Dia hanya meraih satu kemenangan di turnamen ATP pada tahun lalu sebelum berhenti bertanding setelah kalah di putaran pertama Wimbledon.
Tsonga kembali bertanding d Montpellier, Februari lalu, dengan tekad untuk mengakhiri kariernya dengan apik.
"Saya memutuskan bahwa saya harus berhenti di waktu yang saya tentukan, wakti ketika saya masih bisa bertanding," pungkas Tsonga. (AFP/OL-1)
"Saya ingin mengakhiri karier saya dengan bertanding, di lapangan, bermain, dalam kondisi sehat ataupun sakit."
Petenis berusia 18 tahun itu mencapai babak delapan besar di Rolland Garros untuk kedua kalinya secara beruntun setelah menang 6-4 dan 6-0 atas petenis Belgia Elise Mertens, Minggu (29/5).
Demonstrasi pro-Palestina meletus di Institut Studi Politik Sciences Po di Paris, Prancis, bersamaan dengan hari yang dramatis pada Minggu (28/4).
NOVAK Djokovic menegaskan uang tidak akan pernah menjadi tujuan utama dalam hidupnya meski dia menjadi pemain pertama yang menerima hadiah uang sebesar Rp1,36 triliun
Kemenangan beruntun kedelapan petenis 29 tahun itu atas Cilic menyiapkan pertemuan melawan juara sepuluh kali Rafael Nadal.
Laga antara Stephens dan Keys merupakan pertemuan sesama petenis AS pertama di semifinal Prancis Terbuka sejak 2002.
Petenis berusia 36 tahun itu hanya mengukir dua kali kemenangan sejak 2019 setelah absen sepanjang musim 2020 lantaran cedera punggung.
Dengan kemenangannya, dikutip dari laman resmi ATP Tour, Cilic kini memimpin 7-2 atas Tsonga dalam seri ATP head to head mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved