Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MERCEDES mengumumkan mobil Formula 1 (F1) 2022 yang mereka harapkan bisa mengantar Lewis Hamilton merebut kembali mahkota juara sekaligus memastikan gelar juara konstruktor untuk kesembilan kalinya.
F1 W13 dirancang untuk memenuhi aturan baru F1, yang bertujuan menampilkan aerodinamika yang lebih baik dan roda 18 inci yang juga lebih besar.
Mobil yang akan dikendarai Hamilton dan rekan setimnya yang baru saja pindah dari Williams, George Russell, itu kembali mengusung warna perak yang sudah menjadi tradisi Mercedes.
Baca juga: Tim F1 Mercedes Rekrut Pembalap Muda Wanita ke dalam Akademi
Sebelumnya, tim Mercedes menggunakan skema warna hitam untuk menentang rasisme selama dua musim terakhir.
"Harapannya, pertama-tama, kami memiliki mobil yang kompetitif, kata bos tim Mercedes Toto Wolff.
"Kami tidak tahu apakah kami sedang berburu gelar lain."
"Harapan saya adalah mobil berjalan cepat dan Lewis serta George senang dengan cara mengemudinya dan itu akan menjadi titik awal yang baik," lanjutnya.
Mercedes mendominasi era aturan terakhir yang dimulai dengan pengenalan unit tenaga turbo-hybrid pada 2014.
Sejak saat itu, mereka memenangi setiap gelar konstruktor dan tampak akan menyelesaikan sapu bersih gelar ganda, tetapi insiden keselamatan yang kontroversial saat Grand Prix Abu Dhabi, akhir musim, membuat pebalap Red Bull Max Verstappen menyalip 'raja balap' Hamilton di lap terakhir untuk mencuri gelar kedelapan.
"Sedikit tidak nyata bahwa sebagai tim kami mampu mencapai itu delapan kali berturut-turut," kata Wolff.
"Jelas ada bayangan ini dengan kejuaraan pembalap, kejuaraan Lewis, situasi Abu Dhabi, tetapi mari kita lihat ke masa depan," imbuhnya.
Insiden keselamatan mobil tersebut mencabut pekerjaan Direktur Balap Michael Masi, yang mengubah aturan restart yang membuat mobil Hamilton dan Verstappen keluar jalur, dengan FIA mengumumkan perubahan pada prosedur wasit balap.
Hal itu juga memicu spekulasi tentang masa depan Hamilton.
"Saya tidak pernah mengatakan saya akan berhenti," kata pembalap berusia 37 tahun itu, berbicara di depan umum untuk pertama kalinya sejak wawancara siaran pasca-balapan menyusul kekalahan gelarnya di Abu Dhabi.
"Itu jelas waktu yang sulit bagi saya dan itu adalah waktu di mana saya benar-benar perlu mengambil langkah mundur."
"Saya akhirnya sampai pada titik di mana saya memutuskan untuk menyerang lagi di musim berikutnya," pungkasnya. (AFP/OL-1)
GP AS Formula 1 akan digelar pada 18-20 Oktober di Circuit of the Americas (COTA).
Selepas balapan diketahui mobil yang digunakan George Russell lebih ringan 1,5 kilogram dari aturan yang telah ditetapkan sehingga pembalap Mercedes itu didiskualifikasi.
Dalam balapan di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (28/7), George Russell mencatatkan waktu tercepat 1 jam 19 menit 57,040 detik atau unggul +0,526 detik dari Lewis Hamilton .
Spa merupakan salah satu sirkuit favorit dan tercepat dalam kalender. Sirkuit ini memadukan lintasan lurus yang panjang dan tikungan yang menantang.
Mercedes dan Lewis Hamilton telah menikmati kesuksesan besar, dengan juara dunia tujuh kali itu telah mengklaim enam gelarnya bersama tim Formula 1 itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved