Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBALAP Pol Espargaro mengungkapkan telah memiliki pendekatan yang berbeda untuk memulai musim kedua bersama tim Repsol Honda di ajang MotoGP 2022.
"Tentu saya mendekati musim ini dengan lebih banyak pengalaman, yang merupakan salah satu hal terpenting di MotoGP," ujar Espargaro dalam video presentasi tim HRC, dikutip Kamis (10/2).
Tes pramusim di Sepang, Malaysia, akhir pekan lalu, menurut Espargaro, menjadi bekal yang sangat penting untuk menghadapi MotoGP 2022, mulai dari tim hingga merasakan motor yang baru dirilis Repsol Honda.
Baca juga: Pembalap dan Logistik Tes Pramusim MotoGP tiba di Bandara Lombok
"Gaya berkendara saya cukup banyak berdasarkan cengkeraman belakang dan itulah yang menjadi dasar motor baru. Kami, semua pembalap, mengeluh tentang itu selama setahun terakhir dan sejujurnya, Honda melakukan pekerjaan yang sangat baik," kata Espargaro.
Lebih lanjut, juara dunia Moto2 2013 itu mengatakan tim HRC berhasil menyentuh titik yang menjadi masalah pada musim sebelumnya untuk ditingkatkan. Sehingga, dia merasa siap untuk memperjuangkan target yang telah ditetapkan.
Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig berharap Espargaro dapat berjuang untuk menduduki posisi yang baik pada musim 2022.
Puig menyadari, musim lalu, menjadi waktu bagi pembalap asal Spanyol itu untuk menyesuaikan diri dan memahami motornya.
"Inilah sebabnya kami mengontraknya. Dia cepat, dia punya pengalaman, dia bukan anak kecil. Jadi tugasnya adalah berlomba untuk berada di posisi teratas," ujar Puig.
Sementara itu, Race Engineer Pol Espargaro, Ramon Aurin, melihat motor baru Repsol Honda sepertinya akan banyak membantu pemilik nomor #44 itu.
"Pol membutuhkan cengkeraman belakang yang sedikit lebih banyak, lebih stabil di bagian belakang. Sepertinya motor ini akan membantunya, dan baginya dengan prototipe dia merasa sudah bagus. Saya berharap dalam tes yang akan datang kami dapat mengonfirmasi kembali bahwa kami menuju ke arah ini," kata Aurin.
Tahun lalu, menurut Aurin, Espargaro mengalami beberapa kendala, mungkin juga dengan motornya, sehingga sedikit kesulitan untuk mencapai posisi bagus di kualifikasi, yang penting bagi pebalap MotoGP untuk memperebutkan podium.
"Saya pikir dengan karakter motor dan dengan bagian-bagian baru yang telah dan akan kami miliki, kami dapat lebih maju di kualifikasi dan memulai balapan yang telah kami perjuangkan untuk podium," ujar Aurin. (Ant/OL-1)
Dua pembalap tim Repsol Honda itu telah melakukan uji coba terhadap motor prototipe yang akan digunakan pada kompetisi MotoGP 2022.
Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, mengatakan enggan berlama-lama larut dalam kemenangan.
Marquez telah beristirahat beberapa hari setelah mengalami kecelakaan tetapi kondisinya belum kunjung membaik.
Pebalap Suzuki Joan Mir finis ketiga dan untuk pertama kalinya start dari baris terdepan musim ini
Mulai dari cedera bahu kanan hingga penglihatan ganda yang dialami Marc Marquez bisa mengancam karier pembalap dari tim Repsol Honda tersebut.
Lama tidak membalap The Baby Alien -julukan untuk Marquez- mengaku sedikit merasakan penurunan pada kekuatan fisiknya,
"Saya merasa sangat nyaman setiap kali saya mengendarai motor ini," kata Espargaro di Sirkuit Mandalika
Pembalap asal Spanyol tersebut berhasil unggul 0,014 detik dari sang juara bertahan, Fabio Quartararo.
Espargaro mengakhiri tes pramusim final di Mandalika dengan catatan lap tercepat dan menunjukkan potensi motor Honda, yang mengalami perubahan radikal tahun ini.
Dia melewatkan kesempatan menang setelah pembalap tim Gresini Racing Enea Bastianini melakukan manuver untuk menyalip menuju tikungan pertama di lap ke-18.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved