Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEBULU tangkis spesialis ganda campuran Gloria Emanuelle Widjaja optimistis mampu unjuk gigi dengan partner barunya, Dejan Ferdinansyah, saat mengarungi serangkaian turnamen pada musim 2022.
Persiapan pun terus dilakukan pasangan senior dan junior tersebut. Khususnya dalam pematangan komunikasi sebelum debut pada ajang Super 300 Jerman Tebruka, 8-13 Maret.
"Tahun ini, saya mulai berpasangan sama Dejan. Targetnya, karena pasangan baru jadi tidak mau ada beban, enjoy the game, menikmati suasana baru. Tapi pastinya tetap berusaha maksimal pada setiap pertandingan," kata Gloria seperti dilansir laman resmi PB Djarum, dikutip Selasa (1/2).
Baca juga: Ini Alasan Pencoretan Dua Pasangan Ganda Campuran Indonesia dari Pelatnas
"Kami sudah latihan bersama. Saat latihan kami bertekad on terus dan tidak boleh ada yang miss, harus lebih rapi mainnya. Jadi pas pertandingan nanti sudah tinggal main saja," lanjut Gloria.
Gloria mengatakan berpasangan dengan pemain muda memiliki kelebihan dan tantangan tersendiri. Dari segi kematangan dan pengalaman, kata Gloria, Dejan masih membutuhkan jam terbang lebih tinggi. Pada sisi lain seperti tenaga dan semangat juang, Dejan tidak perlu diragukan lagi.
Dejan memang belum setenar pebulu tangkis lainnya. Namun, dia bersama pasangan sebelumnya, Serena Kani, sempat mencuri perhatian setelah menjadi satu-satunya wakil Indonesia di kejuaraan dunia atau BWF World Championships 2021 di Huelva, Spanyol.
Gloria pun mengakui Dejan sebagai pemain yang bagus.
"Dia masih fresh dan muda. Tenaganya juga kencang. Ditingkatkan kematangan pukulan dan menambah pengalamannya," katanya.
"Target besar kami ada pada 2024, Olimpiade Paris. Tapi kami tidak mau terbebani hal itu, kami mau main all out di setiap pertandingan saja," ujar Gloria.
Gloria, saat ini, kembali ke klub asal yakni PB Djarum setelah terdegradasi dari pemusatan latihan nasional (pelatnas). Otomatis hal ini membuat Gloria harus berpisah dengan pasangan sebelumnya, Hafiz Faizal.
Selain Jerman Terbuka 2022, Dejan/Gloria juga dijadwalkan akan turun di Super 1000 All England (16-20 Maret), dan Super 300 Swis Terbuka (22-27 Maret).
"Buat kami, ini bisa dibilang ajang pembuktian. Bahwa saya masih bisa bersaing dan Dejan yang masih muda juga bisa menunjukkan kemampuannya. Kami sama-sama saling mengisi. Saya dan Dejan juga terus berkomunikasi supaya kami bisa semakin klop," pungkas Gloria. (Ant/OL-1)
Ketiga pasangan tersebut adalah Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.
PBSI telah memberikan rekaman video kepada BWF dan meminta keputusan kontroversial tersebut diusut.
Rehan/Gloria kalah setelah melakoni tiga gim dengan skor 21-10, 18-21, 19-21 dari Kapila/Crasto.
Gloria sebelumnya sudah pernah menjabat posisi yang sama di Piala Sudirman 2023.
Rehan/Gloria menjadi salah satu ganda campuran yang masuk dalam skuad Sudirman Indonesia tahun ini bersama Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari serta Dejan Ferdinansyah.
Rehan/Gloria menjadi juara di Polandia Terbuka 2025 setelah di final mengalahkan duet Denmark Kristoffer Kolding/Mette Werge dengan skor 21-16, 14-21, dan 21-10.
Dejan/Fadia mengatasi ganda Malaysia Bing Kun Loo/Ee Wei Toh lewat rubber game 20-22, 21-17, dan 21-12 di perempat final Taiwan Terbuka.
Dejan/Fadia mengalahkan pasangan Taiwan Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang lewat rubber gim 16-21, 21-16, dan 21-19.
Dejan/Fadia menang atas pasangan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie dengan skor 17-21, 21-13, dan 21-18 di Qingdao Conson Sports Centre, Tiongkok.
PARA atlet klub bulu tangkis PB Djarum mendapat bonus atas torehan prestasi sepanjang 2024 di level nasional dan internasional. Bakti Olahraga Djarum Foundation memberikan hampir Rp1 miliar
Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti melenggang ke babak final Thailand Masters 2025.
Di laga Indonesia Masters yang berlangsung selama 37 menit itu, Dejan/Fadia harus mengakui keunggulan Goh/Lai melalui dua gim langsung 16-21 dan 15-21.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved