Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
GANDA Putri bulu tangkis Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berhasil menyabet medali emas Olimpiade 2020 Tokyo, Senin, (2/8). Mematahkan cengkraman Tiongkok pasangan peringkat enam dunia itu mengklaim medali emas pertama Indonesia di Olimpiade Tokyo.
Mengalahkan pasangan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor kemenangan 21-19, 21-15. Greysia/Apriyani berhak atas medali Olimpiade pertaman Indonesia di nomor ganda putri.
"20 tahun lalu ketika saya berusia 13 tahun, saya tahu bahwa Indonesia belum membuat sejarah di ganda putri," ucap Greysia dikutip dari BWF, Senin, (2/7).
"Saya tahu bahwa saya dilahirkan untuk menjadi pemain bulu tangkis, dan sejak saya berusia 13 tahun saya memiliki keyakinan ingin membuat sejarah untuk Indonesia," imbuhnya.
Berdasarkan catatan BWF, Tiongkok hanya dua kali gagal dalam perebutan medali emas di nomor ganda putri sejak debut bulu tangkis di Olimpiade 1992, Yakni pada tahun 1992 dan 2016, dan kini Greysia/Apriyani berhasil memperpanjang catatan buruk Tiongkok dan merampasnya dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang merupakan pasangan peringkat 3 dunia.
Baca juga: Catatan Bersejarah yang Mengiringi Medali Emas Greysia/Apriani
"Saya tidak bisa berkata-kata sekarang. begitulah rasanya mendapatkan medali emas anda tidak bisa menggambarkannya dengan kata-kata," sebut Greysia.
Dalam perjalanan di olahraga bulu tangkis, Greysia dipasangkan dengan Apriyani pada 2017. Tepatnya, setelah Nitya Krishinda Maheswari cedera. Kala itu, Greysia bahkan sudah berniat menggantung raket. Namun, rencana itu akhirnya ditunda karena pelatih Eng Hian memintanya untuk mendampingi junior, yang kebetulan saat itu Apriyani datang ke Pelatnas PBSI Cipayung.
Pasangan Korea Selatan So-yeong/Kong Hee-yong berhak atas medali perunggu setelah menang atas rekan senegaranya Lee So-hee/Shin Seung-chan 21-10, 21-17. (BWF/OL-4)
GANDA putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil lolos ke babak 16 besar Indonesia Terbuka 2025.
PASANGAN Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi membawa Indonesia menang 4-1 lawan Denmark di pertandingan Grup D Piala Sudirman 2025.
Aldila akan mengikuti WTA 1000 Indian Wells pada 5-16 Maret dan kemudian dilanjutkan dengan tampil Miami Open pada 22 Maret-3 April.
GANDA putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil menembus final Thailand Masters 2025.
PASANGAN ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi mengalahkan wakil Jepang Rin Iwanaga/Kie Nakanishi di BWF World Tour Finals 2024. Ana/Tiwi menang
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved