Harlem Globetrotters Ingin Berlaga di NBA

KLUB bola basket kenamaan Harlem Globetrotters telah menghubungi Komisioner NBA Adam Silver meminta agar mereka dipertimbangkan sebagai kandidat untuk berlaga di NBA.

Dalam surat yang dikirim ke Silver, Senin (21/6), Globetrotters meminta NBA memberi penghargaan kepada mereka karena membanti mempopulerkan bola basket di dunia dengan mengizinkan mereka berkompetisi di NBA.

"Sebagai organisasi yang memiliki sejarah yang terkait dengan NBA, Harlem Globetrotters kini menuntut dijadikan bagian dari kompetisi," ujar General Manager Globetrotters Jeff Muun.

Baca juga: Durant dan Harden akan Masuk Tim Olimpiade AS

"Pemain kami berperan penting dalam intergari NBA sejak 1949. Kami bangga saat pemain kami direkrut oleh tim NBA."

"Setelah bertahun-tahun menghadirkan pemain kulit hitam terbaik, sudah saatnya bagi NBA untuk mengakui kontribusi kami."

"Saat NBA berencana melakukan perluasan, waktunya telah tiba bagi Harlem Globetrotters untuk menjadi tim NBA," lanjunya.

Silver memicu spekulasi bahwa NBA berencana menambahkan tim ke-31 saat Desember lalu mengatakan bahwa perluasan tidak bisa dihindari.

"Sudah takdirnya bahwa NBA harus melakukan perluasan pada suatu titik," ujar Silver.

Seattle berada di garus terdepan untuk mendapatkan tim NBA. Kota itu sudah tidak memiliki tim NBA sejak SuperSonics hijrah ke Oklahoma City pada 2008. Mereka, secara teori lebih berpeluang ketimbang Globetrotters mengingat New York telah memiliki dua tim NBA.

Globetrotters didirikan pada 1926 dan terkenal sebagai tim eksebisi yang telah memainkan laga di 122 negara di dunia.

Namun, tim itu juga memiliki kontribusi dalam sejarah NBA terutama ketika Nathaniel Clifton meninggalkan Globetrotters untuk menjadi pemain kulit hitam pertama yang berlaga di NBA.

Di tahun yang sama, pemain Globetrotters lainnya, Chuck Cooper menjadi pemain kulit hitam pertama yang di-draft oleh NBA ketika dipilih oleh Boston Celtics di urutan ke-14. (AFP/OL-1)