Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PENGURUS Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) menargetkan lima atlet atletik Indonesia bisa menduduki peringkat 30 besar dunia, yang merupakan salah satu program prestasi untuk lima tahun ke depan.
Ketua Umum PB PASI Luhut Binsar Pandjaitan, saat ditemui di Stadion Madya GBK, Jakarta, Senin (3/5), menuturkan Indonesia punya potensi besar untuk mengisi jajaran atlet atletik terbaik dunia setelah melihat prestasi dan capaian selama ini.
"Sekarang, PASI punya target lima atlet bisa masuk kelas dunia dalam lima tahun ke depan. Seperti misalnya Zohri, dia sudah di 30 besar pelari 100 meter, lainnya juga akan kami dorong," kata Luhut.
Baca juga: Ada atau Tidaknya Bonus, Zohri tetap Fokus Berlaga di Olimpiade
Untuk mewujudkan rencana ini, PB PASI juga sudah menyiapkan langkah terstruktur dengan melakukan pencarian bibit atlet di seluruh daerah.
Luhut menyebutkan proses pencarian bibit atlet ini dijadwalkan mulai berjalan setelah Lebaran.
"Untuk atlet lempar (lembing dan cakram) misalnya, kami coba cari di Merauke atau Papua, untuk atlet lari ke NTB atau NTT. Jadi sekarang lebih spesifik prosesnya. Pelatihnya pun akan kami perbaiki," paparnya.
Selain itu, PB PASI juga tengah membangun fasilitas latihan di daerah Pangalengan, Jawa Barat. Fasilitas trek ini berada di ketinggian 1.100
mdpl, dengan harapan bisa melatih paru-paru atlet agar lebih kuat.
Tidak lupa urusan gizi juga akan lebih diperhatikan. Asupan makanan atlet akan dijaga ketat dengan melalui konsultasi dari ahli gizi.
"Saya diingatkan bahwa ternyata mereka kadang suka makan sesukanya. Harusnya makan sesuai menu yang teratur dan disesuaikan oleh ahli gizi.
Kuncinya harus disiplin, kalau tidak seperti ini tidak akan bisa masuk kelas dunia," pungkas Luhut. (Ant/OL-1)
Pengumpulan poin Kiromal Katibin sangat signifikan dalam beberapa edisi Piala Dunia di berbagai negara yang diikutinya, sehingga berhasil menyalip Samuel Watson.
Para atlet itu akan diberangkatkan pada awal November setelah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Atletik di Solo, Jawa Tengah, akhir Agustus.
PT Hisamitsu Pharma Indonesia melalui merek Salonpas resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan klub BRI Super League, Bali United.
Zaenal Fanani, yang merupakan peraih medali emas SEA Games Hanoi 2021, berhasil mencapai garis finish dengan torehan waktu 1 jam 33 menit 22 detik.
Ia menyumbangkan dua medali untuk kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu emas di kategori Solo U12 Latin Dance (Chacha) dan perak di kategori Solo U12 Ballroom Dance (Waltz).
Pengurus Pusat Perkumpulan Sambo Indonesia (PP Persambi) menyatakan kesiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Beladiri Sambo Remaja dan Junior 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved