Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
ALEXANDER Zverev bangkit dari ketertinggalan dua set untuk mengalahkan Pablo Carreno Busta dan melaju ke final Amerika Serikat (AS) Terbuka, Sabtu (12/9) WIB.
Unggulan kelima asal Jerman itu mengalahkan lawannya yang merupakan unggulan ke-20 3-6, 2-6, 6-3, 6-4, dan 6-3 dalam tempo 3 jam dan 23 menit di Arthur Ashe Stadium.
Ini merupakan kali pertama Zverev melaju ke babak final turnamen Grand Slam.
Di laga final, Zverev akan berhadapan dengan pemenang laga antara unggulan kedua Dominic Thiem dan unggulan ketiga Daniil Medvedev.
Baca juga: Duet Debutan Jadi Juara Ganda Putri AS Terbuka
Ini juga merupakan kali kedua dalam karier Zverev, dia bangkit dari ketertinggalan dua set dan meraih kemenangan.
"Saya melihat ke papan skor ketika saya tertinggal dua set. Saya berkata, 'Saya tidak bisa mempercayai ini. Saya bermain di babak semifinal. Saya adalah pemain unggulan namun tampil buruk'," ujar Zverev.
"Jadi, saya bertekad bermain lebih baik dan berusaha membalikkan keadaan," imbuhnya.
Zverev melakukan 36 unforced error di dua set pertama dibanding Carreno Busta yang hanya melakukan 12.
Namun, Zverev mulai memangkas kesalahannya di set ketiga, meningkatkan permainan servisnya, dan mengambil kendali permainan.
"Saya berhasil melaju ke final Grand Slam pertama saya dan itu yang terpenting. Saya sangat bahagia namun saya masih memiliki satu langkah lagi," ungkap Zverev.
Zverev kini menjadi petenis Jerman pertama yang mencapai final Grand Slam sejak Rainer Schuttler di Australia Terbuka 2003. (AFP/OL-1)
JUARA AS Terbuka Aryna Sabalenka menjadi petenis nomor satu dunia menggusur Iga Swiatek yang sebelumnya menempati posisi puncak.
Tahun ini, Coco Gauff belum mencapai final lagi setelah mempertahankan gelarnya di Auckland, Januari lalu.
Kali ini, ia akan tampil bersama petenis nomor 1 dunia Iga Swiatek, runner-up AS Terbuka, Jessica Pegula, dan Elena Rybakina.
Kemenangan Jannik Sinner di AS Terbuka terjadi 19 hari setelah dia dinyatakan tidak bersalah meski dua kali dinyatakan positif zat terlarang dalam tubuhnya, Maret lalu.
Aryna Sabalenka sukses menjadi juara di AS Terbuka 2024 usai mengandaskan wakil tuan rumah Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 pada partai final di New York, Minggu (8/9) WIB.
Sabalenka yang merupakan petenis nomor dua dunia menang 7-5 dan 7-5 untuk menambah gelar AS Terbuka ke dalam kemenangan beruntun di Australia Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved