Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEBULU tangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan sesi latihan di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, saat ini sudah kembali normal, memungkinkan atlet mengembalikan kondisi fisik setelah pandemi.
Menurut pemain tunggal putri berusia 20 tahun tersebut, porsi latihan kini dititikberatkan pada peningkatan kondisi fisik karena selama menjalani masa isolasi tertutup, setiap atlet hanya melakukan latihan ringan.
“Latihan di pelatnas sudah dua minggu ini berjalan normal. Dalam sehari, ada dua sesi latihan, yaitu pagi dan sore. Sekarang, latihan fisiknya diperbanyak,” kata Gregoria secara live melalui media sosial Instagram bersama @badminton.ina, Sabtu (6/6).
“Sekarang bisa dibilang semuanya kembali dari awal lagi, dimulai dari mengembalikan kondisi fi sik. Kami harus banyak berlari untuk meningkatkan stamina dan kecepatan,” tutur Gregoria. (Ant/R-2)
Emas terakhir di Kejuaraan Dunia diraih pada 1993 melalui Susi Susanti. Adapun medali terakhir yang diraih tunggal putri adalah perunggu melalui Lindaweni Fanetri pada edisi 2015 di Jakarta.
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Terdapat tiga atlet pratama yang saat ini menunjukkan potensi besar untuk naik ke level utama.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved