Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GRAND Prix Inggris tidak akan terjadi pada tahun ini jika pemerintah Inggris tidak memberikan pengecualian dari karantina 14 hari kepada Formula 1.
Silverstone dijadwalkan menggelar dua balapan secara tertutup pada musim panas ini untuk mengizi kekosongan di musim Formula 1 2020 yang 10 balapan dibatalkan dan diundur karena pandemi covid-19.
Namun, kebijakan pemerintah Inggris dalam menghadapi covid-19 adalah memberlakukan karantina selama 14 hari bagi seluruh kedatangan internasional.
Baca juga: 2021 Monako Gelar Tiga Balapan dalam Lima Pekan
"Karantina selama 14 hari akan membuat Grand Prix Inggris sulit digelar pada tahun ini," ujar seorang juru bicara Formula 1, Selasa (19/5).
"Hal itu berpengaruh pada puluhan ribu pekerjaan terkait Formula 1 dan rantai pasokannya."
"Kami akan melakukan perjalanan ke Inggris menggunakan pesawat yang hanya berisi pekerja Formula 1 yang akan dites sehingga karantina tidak diperlukan."
"Jika Formula 1 ingin digelar di Inggris, pengeculian harus diberikan," tegas juru bicara itu.
Tujuh dari 10 tim Formula 1 memiliki markas di Inggris.
Penyelenggara Formula 1 berharap memulai musim 2020 di Austria pada 5 Juli dilanjutkan balapan kedua di lokasi yang sama, sepekan kemudian.
Silverstone kemudian diharapkan menggelar dua balapan berikutnya pada Juli. (AFP/OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved