Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
MENTERI Olahraga Prancis Roxana Maracineanu menyebut ajang balap sepeda bergengsi Tour de France (TdF) akan terselenggara tanpa penonton pada musim ini. Itu terjadi untuk memerangi pandemi Covid-19.
Pemerintah Prancis masih melakukan sejumlah diskusi dengan panitia penyelenggara TdF mengenai masa depan event tahunan yang biasa membuat jalan-jalan di Prancis banjir penggemar balap sepeda. Semua opsi telah dipertimbangkan, termasuk penundaan atau pembatalan TdF yang telah bergulir sejak 1903 tersebut.
"Semuanya telah terbayangkan. Kami telah (melarang kehadiran penonton) untuk sejumlah kompetisi sebelumnya, meski yang ini tidak akan memiliki dampak yang sama karena model bisnis Tour (TdF) tidak bergantung pada penjualan tiket seperti sepak bola atau rugby," kata Maracineanu seperti dikutip AFP.
Baca juga: Atlet yang Telah Lolos Olimpiade tidak akan Kehilangan Posisi
Penundaan Olimpiade Tokyo dan Piala Eropa 2020 membuat fokus berganti ke TdF yang akan berlangsung melewati kota-kota dan desa-desa di Prancis selama tiga pekan dan berakhir di Champs Elysees di Paris.
"Menurut saya, hari ini, semua orang bersikap waspada dan bertanggung jawab terhadap periode isolasi yang kami lakukan, dan semua orang tahu alasan-alasan dan hal positif yang bisa didapat," ujar Maracineanu
"Maka pada akhirnya (keputusan itu) tidak akan terlalu buruk, karena Anda masih dapat menyaksikannya melalui televisi," pungkasnya. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved