Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
SEBANYAK 108 pembalap dari 25 negara sudah memastikan diri bakal ambil bagain dalam lomba balap sepeda Tour de Singkarak yang akan berlangsung pada 2-10 November mendatang.
Persaingan di ajang yang termasuk sport tourism itu juga dipastikan akan semakin ketat. Pasalnya, ada lintasan baru di TdS 2019.
Lintasan baru yang mengambil rute di Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh, Provinsi Jambi pada etape Tujuh dan Delapan, bakal memacu adrenalin setiap pembalap. Sebab rute itu belum pernah dilewati sehingga akan memunculkan
motivasi tersendiri bagi pembalap.
"Kalau perbedaan (dari tahun sebelumnya), tidak ada. TdS itu berjalan seperti biasa. Cuma, paling ada peningkatan satu etape. Kalau kemarin delapan, sekarang sembilan etape. Satu lagi, kalau kemarin tidak ada Jambi, tahun ini ada Jambi, di Kerinci dan Sungai Penuh. Ada dua etape di sana," kata Jamaluddin Mahmood, Race Director Tour de Singkarak, di Padang, Sumatera Barat, Jumat (1/11).
Terkait peserta, Jamaluddin menjelaskan, pada perhelatan Tour de Singkarak yang tahun ini memasuki penyelenggaraan yang ke-11, tidak kalah hebat dari para pembalap sebelum-sebelumnya. Demikian juga dengan rutenya, sangat beragam, mulai dari datar, tanjakan, dan tikungan.
"Sebenarnya jumlah pesertanya bisa lebih. Tapi ada tim yang enggak dapat izin, yakni tim polisi dari Srilanka. Adapun Oliver's Real Food Racing's Team dari dari Australia mengundurkan diri," ujar Jamaluddin.
Meski demikian kata Jamaluddin, dipastikan tim yang hadir pada TdS kali ini tidak kalah hebat dari tahun sebelumnya. Salah satunya, ada tim dari
Sapura team (Malaysia) yang menempati rangking ke-2 Asia dan masuk 30 terbaik dunia serta Trengganu Academy Team U-23. (YH/A-3)
Pebalap asal Slovenia Tadej Pogacar kini telah mengoleksi empat gelar juara dalam enam partisipasinya di Tour de France, ditambah dua kali menjadi runner-up.
Tadej Pogacar finis di posisi keempat, namun ia tetap mengunci gelar juara umum Tour de France untuk keempat kalinya setelah sukses memimpin sejak awal lomba.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Ben O'Connor finis dengan catatan waktu 5 jam, 3 menit 47 detik, atau unggul 1 menit 45 detik dari pemimpin klasemen umum Tour de France Tadej Pogacar.
Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua bagi Jonathan Milan di Tour de France 2025, setelah sebelumnya ia memenangi etape kedelapan.
Mathieu Van der Poel sebelumnya tampil impresif di 10 etape awal Tour de France edisi ke-112 ini. Ia meraih kemenangan di etape kedua di Boulogne.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved