Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
SERENA Williams bertekad membalaskan kekalahan di Olimpiade 2016 saat berhadapan dengan Elina Svitolina di laga semifinal Amerika Serikat (AS) Terbuka, Jumat (6/9) WIB.
Keberhasilan mencapai semifinal AS Terbuka tercapai setelah Williams membukukan kemenangan ke-100 di AS Terbuka termasuk saat menghadapai Maria Sharapova dan Wang Qiang.
Williams yang akan berulang tahun ke-38 pada akhir bulan ini memegang keunggulan 4-1 atas Svitolina. Namun, satu-satunya kemenangan Svitolina terjadi di pertemuan terakhirnya dengan Williams, di putaran ketiga Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.
Baca juga: Bukukan Kemenangan ke-100 di AS Terbuka, Williams ke Semifinal
"Itu adalah Olimpiade yang berat bagi saya. Kalah di nomor ganda untuk pertama kali. Kemudian saya kalah di nomor tunggal," ujar Williams selepas laga melawan Wang.
Williams dipastikan akan menghadapi lawan berat dalam diri Svitolina. Petenis Ukraina itu belum kehilangan set di Flushing Meadows dan sukses mengalahkan mantan juara Venus Williams dan runner-up 2017 Madison Keys.
"Dia adalah seorang petarung. Dia jarang membuat kesalahan. Untuk mengalahkannya, saya juga tidak boleh banyak membuat kesalahan," ujar Williams. (AFP/OL-2)
Usai meraih wild card, Venus Williams, yang kini telah berusia 45 tahun, akan mencatatkan penampilan ke-25 di babak utama AS Terbuka.
EMMA Raducanu mendapat dorongan berarti menjelang AS Terbuka 2025. Petenis Inggris itu harus menghadapi Aryna Sabalenka, di Cincinnati Masters.
VENUS Williams menandai kembalinya ke ajang tunggal profesional dengan kemenangan meyakinkan atas kompatriotnya, Peyton Stearns, 6-3, 6-4 dalam laga pembuka DC Terbuka.
Petenis peringkat teratas dunia Aryna Sabalenka akan memuncaki undian saat ia mengincar kemenangan kedua berturut-turut di AS Terbuka.
JUARA AS Terbuka Aryna Sabalenka menjadi petenis nomor satu dunia menggusur Iga Swiatek yang sebelumnya menempati posisi puncak.
Tahun ini, Coco Gauff belum mencapai final lagi setelah mempertahankan gelarnya di Auckland, Januari lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved