Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KLUB Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Pelita Jaya fokus memberikan dukungan penuh untuk pemulihan kondisi "guard" mereka asal Amerika Serikat, Wayne Lyndon Bradford.
"Kami melakukan yang terbaik yang kami bisa," ujar pelatih Pelita Jaya (PJ) Fictor Roring di Jakarta, Rabu (30/1).
Menurut Ito, sapaan Fictor, saat ini Bradford dirawat di RS Mt Alvernia di Singapura. Kondisinya stabil meski cederanya tergolong parah.
Pebola basket berusia 26 tahun itu mendarat dengan posisi 'keliru' setelah melakukan 'lay up' ketika timnya menghadapi Bima Perkasa Jogja di seri keempat IBL Pertamax 2018-2019 di GOR Sritex Arena, Solo, Sabtu (12/1).
"Kaki kanannya mengalami cedera sangat parah. Namun kami tidak dapat menceritakannya secara spesifik karena itu wilayah medis," tutur Ito.
Baca juga: Pelita Jaya Bangkit dari Kekalahan
Wayne, lanjut pelatih yang juga juru taktik tim nasional bola basket Indonesia itu, sudah menjalani perawatan di tiga rumah sakit di Indonesia sebelum dibawa ke Singapura.
Sesaat pascaterjatuh di lapangan, Wayne langsung dilarikan ke RS Dr. Oen di Solo, Jawa Tengah. Setelah itu dia dirujuk ke RS Royal Progress, Jakarta kemudian ke RSPAD, Jakarta.
Melihat kondisinya yang tidak berubah, Pelita Jaya bekerja sama dengan pihak IBL dan Perbasi memutuskan untuk memindahkan Wayne Bradford ke Singapura. Fokus mereka adalah menyelamatkan jiwa atlet bertinggi badan 193 cm itu.
"Wayne memiliki pribadi yang tangguh. Kami yakin dia bisa melewati semua ini. Kami akan memberikan dukungan maksimal sampai dia pulih. Wayne adalah bagian dari keluarga besar Pelita Jaya. Sekali keluarga, seterusnya tetap keluarga. Kami tidak akan meninggalkan dia," tutur Ito. (OL-7)
Pemenang MVP All Star jatuh pada Savon Goodman dengan lesakan 39 angka dan 10 rebound. Ini gelar kedua bagi Goodman setelah sebelumnya menjadi juara kontes slam Dunk.
Pada final pertama, Stapac mampu menekuk Satria Muda dengan skor, 79-68. Kali ini, mereka menang dengan selisih skor yang lebih besar, yakni 74-56.
Pihak klub sendiri diperbolehkan memiliki tiga pemain asing dengan opsi hanya memainkan dua pemain saja di lapangan, sisanya di bangku cadangan.
Adhi Pratama dkk. tak akan mengikuti kompetisi hingga rampung. Pasalnya, timnas basket hanya akan bermain hingga seri kedelapan di Yogyakarta.
Andika yang akrab disapa 'Coach Bedu' telah berpamitan dengan para pemain HangTuah pada Rabu (16/10) pagi di markas latihan klub Amarta Hang Tuah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved