Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
MESKI tidak semegah Upacara Pembukaan Asian Games 2018, Penutupan perhelatan pesta olahraga empat tahunan tersebut dijanjikan tetap meriah oleh Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc). Selebrasi bertabur bintang, tidak hanya Indonesia, tetapi juga Asia akan mengisi Upacara Penutupan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (2/9) mendatang.
Creative Director Pembukaan dan Penutupan Asian Games 2018, Wishnutama mengatakan, akan ada artis dari Indonesia, Korea Selatan, India, dan juga Tiongkok yang akan turut memeriahkan Upacara Penutupan nanti.
"Kalau dari Indonesia, ada Isyana Sarasvati, Bunga Citra Lestari, GIGI, Denada, RAN, dan lain-lain. Kalau dari Korea Selatan, boyband ternama Super Junior dan iKon juga akan mengisi acara, sementara dari India ada Sidharth Slathia," ungkas Wishnu saat Konferensi Pers di Main Press Centre, JCC, Jakarta, Senin (27/8).
Selain itu, Wisnu memastikan, Upacara Penutupan memiliki konsep yang berbeda dengan Upancara Pembukaan. Nantinya, Upacara Penutupan hanya berupa selebrasi terhadap penyelenggaraan.
Bahkan, berbeda dengan Upacara Pembukaan yang memakan waktu 4 bulan untuk menata panggung, Upacara Penutupan hanya memakan waktu 1 hari karena venue digunakan untuk pertandingan atletik yang baru berakhir pada Kamis (30/8) malam mendatang.
"Intinya penutupan itu hanya terima kasih kepada para atlet yang sudah turut serta pada Asian Games kali ini. Oleh karena itu, sifatnya betul-betul berbeda dibandingkan Pembukaan, karena hanya merayakan dan berterima kasih terhadap kebersamaan komponen bangsa Asia di di Asian Games kali ini," jelas Wishnu.
"Tantangannya tentu banyak, selain waktu, setting panggung cuma sehari, jumlah penari yang lebih kecil hanya sekitar 100 lebih, tetapi kita harus tetap berupaya membuat acara menjadi lebih menarik," lanjutnya.
Pengarah musik yang berperan dalam upacara pembukaan dan penutupan Asian Games 2018, Ronald Steven, mengatakan, selain mengusung konsep selebrasi, sifat acara akan seperti Konser Musik para Bintang.
"Jadi, lebih fokus ke penyanyinya nanti, di Pembukaan kan banyak fokusnya ada tarian, panggung, kali ini lebih ke Konser Musik, penyanyi diiringi dengan 10-20 penari, bukan seperti pembukaan yang banyak elemen tradisional tetapi lebih ke modern," tambahnya.
Selain itu, Deputi II bidang administrasi Inasgoc, Francis Wanandi menambahkan, poin yang tak kalah krusial dari Upacara Penutupan adalah ketika bendera Asian Games diserahkan oleh Indonesia ke Pemerintah Hangzhou, Tiongkok selaku tuan rumah penyelenggara Asian Games 2022 mendatang. Francis memastikan, seremonial penyerahan bendera juga tak kalah memukau.
"Nanti akan ada pertunjukan tersendiri dari Tiongkok sebagai bentuk kesiapan mereka menggelar Asian Games selanjutnya. Dari Tiongkok akan ada perwakilan Pemerintah Kota Hangzhou yang datang, sementara dari Indonesia yang dipastikan hadir adalah Wakil Presiden Yusuf Kalla," pungkasnya. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved