Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Angin Monsun Timur Aktif, BMKG Ingatkan Ancaman Karhutla di NTT

Palce Amalo
13/7/2025 15:14
Angin Monsun Timur Aktif, BMKG Ingatkan Ancaman Karhutla di NTT
Karhutla di Lembata (4/7/2023).(MI/Alexander P Taum)

BMKG Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, NusaTenggara Timur (NTT), mengeluarkan peringatan dini ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menyusul aktifnya angin monsun timur pekan ini.

Angin monsun timur besifat kering bertiup dari Benua Australia ke Asia melalui Indonesia pada Juli sampai September yang menandai wilayah NTT telah memasuki musim kemarau.

Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Sti Nenote'k mengatakan, sampai Juli, sebagian besar wilayah NTT telah memasuki musim kemarau  Selain itu, terpantau aktifnya gelombang Rossby yang menyebabkan peningkatan aktivitas pertumbuhan awan mulai pada 13-15 Juli yang memicu hujan ringan di wilayah Kabupaten Ende dan Ngada.

Kecepatan angin dilaporkan antara 20-40 kilometer per jam di Kabupaten Sabu Raijua dan suhu terendah 15 derajat celsius di wilayah Manggarai hingga Ngada dan dataran tinggi lainnya, serta tinggi gelombang di perairan dilaporkan maksimal 2,5 meter

"Waspadai angin kencang yang sifatnya kering yang berpotensi menyebabkan meluasnya kebakaran hutan dan lahan di wilayah NTT," kata Sti Nenote'k di Kupang, Minggu (13/7).

Untuk itu, Sti mengimbau masyarakat NTT mewaspadai potensi angin kencang dan aktifnya angin monsun timur tersebut. Menurutnya, angin kencang yang bersifat kering membuat api mudah membesar dan meluas jika terjadi karhutla. 
 
BMKG juga mengingatkan potensi banjir pesisir (rob) yang mengancam pesisir Pulau Flores sampai Alor, Pulau Sumba, Sabu, Raijua, Timor, dan Rote. (PO/E-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya