Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
KEPALA Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Letjen TNI (Purn) AM Putranto menyebutkan bangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi sudah memenuhi standar dan siap dioperasikan untuk mendukung pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG).
“Fasilitas ini sudah sangat baik. Kami berterima kasih kepada Polda Jambi, Korem, dan Pemprov atas sinerginya,” ujar AM Putranto usai berkeliling melihat ruang dan fasilitas di gedung SPPG Polda Jambi bersama Kapolda Jambi Irjen Krisno H Siregar, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, dan Danrem 042 Garuda Putih Brigjen Heri Purwanto, Selasa (8/7) SIANG..
Irwasda Polda Jambi Kombes Jannus P Siregar yang memandu peninjauan Kepala Staf Kepresidenan AM Putranto melaporkan, Gedung SPPG Polda Jambi tersebut berada di atas lahan milik Polri seluas 770 meter persegi, berlokasi di Jalan Sutan Iskandar Muda, Kelurahan Sungai Asam, Kecamatan Pasar, Kota Jambi
Pengerjaannya dimulai semenjak 19 Februari 2025, menggunakan dana APBN sebesar Rp2,4 Miliar. Konsep pembangunan, tata ruang SPPG Polda Jambi, fasilitas pendukung, hingga pekerjaan pengolahan dan produksi makanan nantinya, mematuhi aspek teknis yang distandarkan Badan Gizi Nasional.
Keberadaan SPPG Polda Jambi yang berada di jantung Kota Jambi tersebut, dalam waktu dekat akan menjadi sentra produksi menu MBG. Menyasar 3.500 orang siswa dari 13 sekolah (TK hingga SLTA) yang berada dalam radius enam hingga delapan kilometer dari lokasi SPPG.
Menurut AM Putranto, keberadaan SPPG tidak hanya bermanfaat untuk peningkatan kualitas gizi anak-anak sekolah. Tetapi juga memberikan dampak positif untuk membuka lapangan pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar SPPG.
“Terima kasih Pak Kapolda. Ini kabar yang menggembirakan, dan saya mendapat laporan bakal hadir lima SPPG lagi dibangun di wilayah hukum Polda Jambi. Pesan Presiden, komunikasi lintas sektor harus terjaga demi kepentingan bangsa dan negara,” beber AM Putranto. (SL/E-4)
MBG menjadi upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak serta upaya meningkatkan ekonomi lokal.
Brasil memerlukan 11 tahun untuk memberikan makan bergizi gratis kepada 40 juta penerima manfaat setiap hari.
Hingga saat ini, sebanyak 6.435 UMKM telah terlibat dalam rantai pasok MBG, mulai dari pemasok bahan baku seperti petani, nelayan, peternak, hingga pedagang pasardi tiap daerah.
KETUA MPR RI Ahmad Muzani menyinggung soal program makan bergizi gratis (MBG) yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan perekonomian nasional.
FORUM masyarakat makan bergizi gratis (FMMBG) Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya dapur fiktif dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)
KONDISI kesehatan dan tumbuh kembang anak yang baik akan mendukung peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved