Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kebakaran Landa Pabrik Triplek di Pekalongan

Akhmad Safuan
26/5/2025 13:15
Kebakaran Landa Pabrik Triplek di Pekalongan
Kebakaran pabrik triplek di Pekalongan.(MI/Akhmad Safuan)

KEBAKARAN hebat melanda pabrik triplek di Desa Sabarwangi, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (25/5) malam. Diduga sumber api yang membakar ludes pabrik tersebut berasal dari kegiatan pengelasan yang berlangsung di pabrik tersebut.

Pantauan Media Indonesia, Senin (26/5) puluhan petugas dan para pekerja sejak pagi masih mengais sisa kebakaran di tengah puing yang hangus di sebuah pabrik triplek di Desa Sabarwangi, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan. Polisi juga telah memasang police line di lokasi kebakaran yang terjadi pada Minggu (25/5) malam tersebut.

Meskipun tidak ada korban jiwa, namun kebakaran pada pabrik triplek milik PT Kayu Alam Lestari tersebut cukup mengejutkan. Bahkan warga sekitar harus berjibaku melakukan pemadaman agar api yang dengan cepat membesar tersebut tidak merembet lebih luas. "Sekitar dua jam proses pemadaman baru selesai," ujar Anjani, salah seorang warga sekitar.

Kebakaran yang mulai terlihat pukul 18.00 WIB tersebut, pertama kali diketahui oleh Surono, 55, warga sekitar yang sekaligus kepala dusun setempat. Ia kemudian memanggil sejumlah warga untuk melakukan pengecekan dan dilanjutkan dengan proses pemadaman okeh Damkar Kabupaten Pekalongan dibantu puluhan warga yang terus berdatangan dengan menyiramkan air ke titik api.

"Saya langsung berteriak memanggil warga dan meneruskan ke Polsek dan Damkar, kemudian setelah proses pemadaman selesai sekitar dua jam dilanjutkan dengan pendingin, gak tahu saya dari mana asal api," ujar Surono.

Kepala Polsek Kajen Ajun Komisaris Turkhan mengatakan, setelah mendapat laporan kebakaran itu, sejumlah petugas dikerahkan untuk membantu proses pemadaman. Setelah proses pendinginan, menurut rencana kebakaran itu langsung ditindaklanjuti dengan penyelidikan dengan melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk pekerja di pabrik triplek tersebut.

Berdasarkan dugaan sementara, lanjut Turkhan, api berasal dari kegiatan pengelasan yang sedang berlangsung di pabrik tersebut, namun untuk memastikan hal itu pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Di pabrik itu sedang ada pekerjaan pengelasan, diperkirakan ada percikan api yang kemudian mengenai tumpuk barang mudah terbakar," imbuhnya. (AS/E-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya