Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMKOT Solo mengintensifkan pemantauan keluarga berisiko stunting lewat program Kota Resik Stunting (KRS), untuk sekaligus memantau pemenuhan gizi maksimal bagi anak.
Penegasan itu disampaikan Wakil Wali Kota Solo, Astrid Widayani saat bersama Puskesmas, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) dan PKK Kota meninjau keluarga berisiko stunting di wilayah Laweyan, Kamis (8/5).
Warga Sondakan, Laweyan menyambut kedatangan Astrid Widayani dengan keceriaan dan sekaligus haru, hingga terjadi dialog dua arah yang solutif.
Dalam kesempatan itu, Astrid mengunjungi keluarga Mujiono, buruh harian berpenghasilan di bawah Rp1 juta/bulan, guna menghidupi isteri dan seorang balita dalam kondisi kurang gizi di dalam rumah sederhana.
Dari program KRS, Pemkot berusaha hadir berbasis data dan sekaligus empati untuk warga berisiko stunting. "Jadi Pemkot benar benar hadir di tengah masyarakat, selain berempati, juga memberikan solusi efektif," kata Astrid.
Alvin Putra Ramadhan, yang menjadi buah hati pasangan Mujiono beserta isterinya itu pun mendapatkan penanganan dari Puskesmas Pajang, untuk perbaikan kesehatan dan gizi.
Astrid menyempatkan bermain sejenak, serta memberikan makanan tambahan yang menjadi intervensi gizi dari Pemkot kepada Alvin, balita berisiko stunting
Ketika berdialog dengan para ibu-ibu di Kampung Sondakan, Astrid menegaskan Pemkot Solo tidak bisa membiarkan satu pun anak di Solo untuk tertinggal dalam kesehatan atau menderita stunting. "Kita tidak bisa membiarkan satu anak pun tertinggal dari haknya untuk tumbuh sehat dan cerdas,” pungkas mantan Rektor Universitas Surakarta (Unsa) itu.
Data Dinas Kesehatan menunjukkan, anak berisiko stunting di Kota Solo mendapatkan layanan dari program DASAHT dan BabySPA (genting), dengan pemantauan selama 6 bulan ke depan.
Program ini merupakan upaya kolaboratif lintas sektor. Melalui program ini Pemkot Solo melalui OPD, Puskesmas, kader kesehatan, serta masyarakat melakukan intervensi menyeluruh kasus stunting, mulai dari edukasi gizi, pemantauan pertumbuhan balita, hingga perbaikan lingkungan tempat tinggal. (E-2)
Program pencegahan dan pengendalian stunting berhasil membawa angka stunting di Jatirejo menjadi 0. 0.
Tinggi badan anak dari keluarga perokok lebih pendek 0,34 cm dibanding anak dari keluarga tidak merokok.
Joko menjelaskan, monitoring ini bukan sekedar ceremonial, tapi menjadi upaya untuk meneguhkan komitmen dan menguatkan sinergi terhadap upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting.
UNIVERSITAS Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, terus meraih keberhasilan dan prestasi gemilang.
Inovasi ini berangkat dari keprihatinan atas masih tingginya angka kematian ibu, bayi, serta kasus stunting di wilayah kerja Puskesmas Sungai Rumbai pada tahun sebelumnya.
Adapun penyerahan paket PMT yang berisi telur, susu, buah, daging ayam, dan biskuit itu dikemas dalam kegiatan bertajuk ‘Menyapa dan Berbagi PMT’.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved