Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
Kota Batam kembali memantapkan posisinya sebagai destinasi wisata olahraga internasional dengan menggelar 'The 2nd Batam Golf Tournament 2025' pada 7-8 Mei mendatang. Turnamen ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan penyelenggaraan perdana tahun sebelumnya.
"Kami mendukung penuh acara seperti ini karena 'sport tourism' memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan mancanegara. Dengan fasilitas kelas dunia, Batam siap menjadi tuan rumah acara internasional," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata, Selasa (28/1).
Turnamen yang diorganisasi oleh Pesona Golf & Travel Services dan Mutiara Travel ini akan diselenggarakan di dua lokasi prestisius, yakni Batam Island Country Club (BICC) dan Southlinks Country Club. AP Premier Hotel ditunjuk sebagai mitra penginapan resmi untuk mengakomodasi para peserta.
Para pegolf akan berkompetisi memperebutkan hadiah menarik, termasuk dua unit mobil, uang tunai, dan keanggotaan golf untuk kategori 'Hole in One'. Setiap peserta juga akan mendapatkan 'goodie bag' berupa dua kaos golf eksklusif dan berkesempatan memenangkan hadiah 'grand lucky draw' berupa uang tunai jutaan rupiah.
Maryati, perwakilan penyelenggara, menjelaskan bahwa turnamen tahun ini dirancang lebih eksklusif dengan membatasi jumlah peserta. "Kami ingin melanjutkan kesuksesan tahun sebelumnya dengan memberikan pengalaman eksklusif kepada peserta. Target kami adalah menghadirkan turnamen berkualitas dengan kuota maksimal hanya untuk 140 pegolf," ujarnya.
Ardiwinata menyampaikan optimismenya bahwa turnamen ini akan semakin memperkuat posisi Batam di peta wisata olahraga internasional. "Kami berharap, melalui acara ini, Batam semakin dikenal sebagai destinasi utama wisata olahraga," tegasnya. (S-1)
Selain pameran, penampilan spesial dari grup band Warga Binaan Rutan Batam menambah kemeriahan suasana.
BPS Kepri mencatat, selain nilai PDRB atas dasar harga berlaku sebesar Rp233,05 triliun, Batam juga membukukan PDRB atas dasar harga konstan 2010 senilai Rp135,51 triliun.
Pengelola pantai juga turut menjaga kenyamanan pengunjung dengan menyediakan berbagai fasilitas pendukung, seperti tempat parkir, area istirahat,
Dalam kesempatan tersebut, Amsakar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momentum Idul Adha sebagai ajang mempererat solidaritas dan empati sosial.
Untuk tahun ini, Dinas Perikanan Batam menargetkan ekspor ikan ke Singapura sebesar 5.500 ton dengan nilai mencapai Rp250 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved