Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KABUPATEN Lumajang dikenal dengan sebutan kota pisang karena merupakan salah satu sentra penghasil pisang mas terbesar di Indonesia. Produksi dari daerah Lumajang bahkan sudah menembus pasar internasional.
Tak salah jika kemudian di kota inilah PT Sewu Segar Nusantara (SSN), sebagai perusahaan pemegang merk dagang Sunpride menyelenggarakan peringatan hari ulang tahun dengan acara bertajuk Berbagi Energi untuk Negeri.
Bersamaan dengan itu, digelar kegiatan CSR antara lain medical check Up (MCU) gratis kepada warga desa dan kelompok tani di Desa Pakel Kecamatan Gucialit lumajang dan pemberian bantuan peralatan pertanian. Selain itu diberikan set peralatan sekolah bagi para pelajar.
Bantuan ini diharapkan dapat menjangkau kurang lebih 200 petani dan 216 anak sekolah, yang terdiri dari TK, SD, dan PAUD di Desa Pakel.
Bertepatan dengan kegiatan ini, Sunpride juga memberikan bantuan kepada anak sekolah dan panti asuhan di beberapa kota cabang perusahaan PT Sewu Segar Nusantara, antara lain TK Ceria Tangga Asem Cisadane (Tangerang), SDN 05 Lempuyang Bandar (Lampung Tengah), SD Negeri 03 Singakerta Ubud (Bali), dan SDN 009 Gunung Tembak Teritip (Balikpapan).
CEO PT Sewu Segar Nusantara (SSN) Cindyanto Kristian menilai bahwa kegiatan CSR sangat penting dilakukan, sejalan dengan komitmen yang dipegang perusahaan untuk menyejahterakan masyarakat sekitar, petani, terutama petani mitra dan binaan. “Kami percaya bahwa petani yang sejahtera merupakan kunci kesuksesan perusahaan. Karena kami bermitra dengan petani, kami berharap petani dapat tumbuh bersama perusahaan kami dan merasakan manfaat dari kehadiran perusahaan kami,” ungkapnya, Senin (9/12).
Dengan adanya kegiatan ini, Sunpride berharap untuk bisa berkontribusi untuk meningkatkan akses Pendidikan dan Kesehatan, serta memberikan dukungan kepada kelompok masyarakat yang kurang beruntung. Dengan kegiatan ini, terciptalah hubungan yang saling menguntungkan bagi perusahaan dan masyarakat sekitar. (H-2)
Ahmad Riza Patria mengajak warga Ibukota untuk turut membantu warga yang terdampak bencana erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur.
SEBELUM terjadinya guguran awan panas dari Gunung Semeru di Jawa Timur, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat rata-rata 40 kejadian gempa per hari.
Saat gunung api meletus, tidak hanya abu vulkanik yang dikeluarkan, tetapi juga mengeluarkan gas.
Lumajang, Jawa Timur menjadi lokasi pilot project model pengembangan wilayah terpadu dengan basis hutan sosial.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan BMKG terus berupaya menyajikan data secara cepat, tepat dan akurat terkait potensi kebencanaan.
BNPB menyerahkan bantuan kepada pasien yang terluka karena awan panas guguran Gunung Semeru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved