Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Aceh, tidak Ada Potensi Tsunami

Basuki Eka Purnama
13/10/2024 15:36
Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Aceh, tidak Ada Potensi Tsunami
Gempa berkekuatan 5,8 magnitudo mengguncang Aceh, Minggu (13/10).(MI/Dok BMKG)

BADAN Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan tidak ada potensi tsunami dari gempa berkekuatan 5,8 magnitudo yang pusatnya berada pada wilayah perairan pantai barat Sumatra, di Aceh Besar, Aceh, Minggu (13/10) siang.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, mengatakan gempa itu adalah gempa dangkal yang tidak berpotensi tsunami. 

Hal itu diketahui berdasarkan hasil pemodelan seismologis yang dilakukan tim pusat kontrol BMKG Indonesia Tsunami Early Warning System (InaTEWS).

Baca juga : Diawali Dua Guncangan Kecil, Gempa Hampiri Simeulue Aceh

Hasil pemodelan seismologis terhadap potensi tsunami tersebut juga didukung dengan hasil pemantauan tim pusat kontrol BMKG yang tidak menemukan adanya gempa susulan sampai dengan pukul 14.30 WIB.

Untuk itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya terkait gempa bumi tersebut.

Setelah dilakukan diseminasi yang lebih sempurna, kata dia, diketahui gempa tektonik itu berkekuatan 5,6 magnitudo terjadi karena adanya aktivitas subduksi lempeng di wilayah pantai barat Sumatera.

Baca juga : Sebelum Terjadi di Ende dan Gorontalo, Gempa 6,9 SR Guncang Papua Nugini

Pusat gempa ini terdeteksi di laut pada kedalaman 43 kilometer dengan koordinat 7,35 derajat Lintang Selatan (LS) dan 106,49 derajat Bujur Timur (BT), atau berjarak 121 kilometer dari arah barat daya Kota Banda Aceh.

BMKG mengonfirmasi berdasarkan analisis pada pukul 14.01 WIB gempa dirasakan beberapa saat di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar dengan skala intensitas III-IV MMI, sedangkan Sabang dan Pidie dengan skala intensitas III MMI.

BMKG belum menerima laporan adanya dampak kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Meski demikian, BMKG juga mengharapkan masyarakat untuk terus memperbaharui informasi seputar gempa dan tetap mengikuti panduan mitigasi dampak bencana dari pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Provinsi Aceh. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya