Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Singapura Tutup Lapangan Golf, Batam Siap Tampung Para Pegolf

Hendri Kremer
07/9/2024 06:10
Singapura Tutup Lapangan Golf, Batam Siap Tampung Para Pegolf
Wisawatan mancanegara mengikuti kegiatan olahraga golf di kawasan wisata Nongsa, Batam.(Antara)


PENUTUPAN sejumlah lapangan golf di Singapura menjadi peluang besar bagi Batam untuk menarik sekitar 50.000 pegolf (golfer) dari negara tersebut. Meski demikian, tantangan seperti persaingan dengan lapangan golf di Johor Bahru, Malaysia, serta mahalnya tiket ferry masih  enjadi kendala yang harus dihadapi.

Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Guntur Sakti, melihat ini sebagai peluang strategis untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, dan pihaknya akan berkoordinasi guna mencari solusi terhadap kendala-kendala tersebut.

"Kami melihat ini sebagai peluang strategis untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, khususnya dari Singapura. Selain itu, Batam memiliki keunggulan geografis dan fasilitas yang sangat kompetitif," katanya, Jumat (6/9).

Baca juga : Dukung Indonesia Destinasi Golf, Sinar Mas Land Gelar Turnamen di Batam

Dia juga menyebutkan bahwa pihak pemerintah akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terkait mahalnya tiket ferry yang menjadi salah satu kendala utama. "Kami akan berupaya agar akses ke Batam menjadi lebih mudah dan terjangkau, sehingga golfer dari Singapura dan negara lain tertarik untuk bermain di sini," ujarnya.

Sementara itu, General Manager Palm Springs Golf & Country Club, Steven Japari, mengatakan bahwa enam lapangan golf di Singapura sudah resmi ditutup.

"Dalam dua tahun ke depan, satu lapangan lagi akan menyusul. Satu lapangan golf sempat ditunda penutupannya karena adanya protes dari golfer, yang khawatir tidak ada lagi tempat bermain. Ini membuka peluang pasar bagi Batam yang memiliki tujuh lapangan golf," jelasnya.

Baca juga : Minat Wisman untuk Golf di Batam Kembali Meningkat

Dia mempromosikan Palm Springs, sebagai lapangan golf terbesar di Batam dengan luas 244 hektare. Setiap tahunnya, sekitar 40.000 golfer dari berbagai negara, termasuk lokal, bermain di sini.

"Saingan utama kami dalam menarik golfer dari Singapura adalah Johor Bahru. Mereka tidak perlu membayar tiket ferry yang mahal," ujarnya seraya berpromosi.

Meski begitu, menurutnya, bermain golf di Batam menawarkan pengalaman berbeda karena adanya caddy yang siap menemani dan membantu golfer selama bermain, sesuatu yang tidak lazim di Singapura atau Malaysia, karena layanan tersebut opsional dan mahal.

Para golfer dari Singapura yang bermain di Batam setidaknya sekali dalam setahun dapat menghasilkan keuntungan hingga Rp60 miliar bagi Batam sendiri. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya