Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GUNUNG Merapi mengeluarkan 18 kali guguran lava dari puncaknya di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Kamis (2/5) mulai pukul 00.00 hingga pukul 18.00 WIB.
Guguran lava tersebut, semuanya mengarah ke barat daya masuk hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter dari puncak.
Petugas Pos Pengamatan Gunungapi Merapi, Alzwar Nurmanaji, menjelaskan, selain guguran lava pijar, dalam kurun waktu yang sama, juga terjadi 45 kali gempa guguran dengan durasi terpanjang yang mencapai 69.84 hingga 180.4 detik. Sedangkan kegempaan fase banyak atau hybrid sebanyak 17 kali.
Baca juga : Seminggu Puncak Gunung Merapi Digoyang 1.013 Gempa
"Kegempaan lainnya yang terjadi adalah vulkanik dangkal yang terjadi sebanyak 4 kali," katanya.
Dalam laporannya ia menyebutkan asap kawah teramati bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 25 meter di atas puncak kawah. Meski demikian tidak dilaporkan terjadinya hujan di Kawasan puncak Gunung Merapi. "Dengan aktivitas tersebut, status masih pada Level III atau Siaga," katanya.
BPPTKG Yogyakarta kemudian mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya, mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
Baca juga : 3 Gunung Berapi Tunjukkan Aktivitas
Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, katanya tingkat aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.
Potensi bahaya saat ini, kata Alzwar, berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kkilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak. (N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved