Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMERINTAH Kabupaten Sukabumi menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2025 di Pangrango Resort, Kecamatan Sukabumi, Kamis (21/3).
Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid ini, dipimpin langsung Bupati Sukabumi H, Marwan Hamami serta dihadiri wakil bupati, Forkopimda, Sekda, kepala perangkat daerah, dan berbagai unsur terkait lainnya yang ada di Kabupaten Sukabumi.
Dalam kesempatan tersebut, H. Marwan menyebutkan pembangunan di 2025 lebih menekankan pada pemantapan infrastruktur daerah untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal itu sesuai tema yang diambil dalam Musrenbang tersebut.
Baca juga : Jalan Kabandungan di Kota Sukabumi Diterjang Banjir Limpasan
Di mana, dalam target 2025 itu ada beberapa indikator makro yang menjadi perhatian. Hal itu meliputi indeks pembangunan manusia (IPM), laju pertumbuhan ekonomi (LPE), tingkat kemiskinan, dan indeks gini.
Ke enam prioritas pembangunan daerah itu antara lain, peningkatan kualitas SDM melalui penguatan sistem kesehatan dan pendidikan daerah serta pemberdayaan dan pengembangan kebudayaan.
Selain itu, penguatan pengentasan kemiskinan melalui reformasi sistem perlindungan sosial, pengembangan komoditas unggulan melalui hilirisasi dan perluasan akses pasar dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi daerah. (Z-3)
Musrenban) untuk APBD 2025 Kota Bogor, tingkat Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, digelar di Gedung Kelurahan Bondongan, Senin (4/12).
Pelaksanaan musrenbang ini menjadi tahapan penting sebagai landasan perencanaan pembangunan Provinsi Jabar selama 20 tahun ke depan
Prioritas utama dalam Musrenbang adalah menormalisasi Kali Cipinang dengan penurapan pada Kali Baru yang jebol, dan akan segera ditindaklanjuti oleh Suku Dinas Sumber Daya Air.
KETUA Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mendukung langkah Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang mengajak warga ramai melaporkan jalan rusak di Jakarta.
ANGGOTA Komisi C DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiantoro meminta Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk tidak mengabaikan usulan masyarakat dalam Musrenbang
Dengan Jaman Dharma, lanjut Supriyadi, dapat dengan tepat menemukan persoalan dan dengan tepat pula menyelesaikan persoalan bersama-sama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved