Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERUSAHAAN yang memproduksi limbah plastik PT Makmur Jaya Plastindo, di Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, sejak Kamis (21/3) pagi, hangus terbakar. Api berasal dari tumpukan material sisa plastik itu membuat asap hitam pekat membubung tinggi dari dalam perusahaan.
Salah satu pekerja di lokasi kejadian mengungkapkan kobaran api kembali menyala pada pagi hari, setelah sempat padam. Tumpukan material plastik yang telah terbakar menjadi sumber api yang sulit dipadamkan sepenuhnya.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Pemko Batam, Andi M Yusuf, menyatakan untuk memadamkan api sepenuhnya, diperlukan alat berat Ekskavator guna menggali tumpukan material plastik sembari disiram.
Baca juga : Kebakaran Hebat Landa Kawasan Wisata Ocarina Batam
Saat ini, pihak pemadam kebakaran masih menunggu kedatangan alat berat tersebut di lokasi kejadian. Rencananya, ekskavator akan tiba di lokasi untuk membantu proses pemadaman lanjutan.
Sebelumnya, kebakaran hebat telah melanda perusahaan PT Makmur Jaya Plastindo pada Selasa (19/3) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Kobaran api yang cukup besar disertai asap pekat terlihat meluluhlantakkan seisi perusahaan tersebut, sehingga membuat petugas pemadam kebakaran harus bekerja ekstra untuk memadamkan api.
Warga setempat yang berada di lokasi mengungkapkan kebakaran terjadi secara tiba-tiba. Mereka melihat kobaran api yang sangat tinggi dan asap pekat keluar dari perusahaan tersebut.
Sebanyak 6 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menangani kebakaran di lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakaran berjuang untuk mengendalikan api dan mencegah penyebarannya ke area sekitar.
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai penyebab kebakaran di PT Makmur Jaya Plastindo. Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap asal mula kebakaran yang telah menghanguskan perusahaan produksi limbah plastik tersebut. (Z-3)
Kawasan jeti pelabuhan NPM sendiri dirancang untuk menampung hingga 67 yacht, dengan fasilitas parkir yang disesuaikan dengan ukuran kapal masing-masing.
Ascott dengan bangga memperluas portofolionya di Indonesia melalui soft opening Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam.
TANJUNG Riau, sebuah kelurahan di Kecamatan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, telah berkembang menjadi salah satu destinasi kuliner malam favorit di kota ini.
Di Pasar Penuin pengunjung dapat menemukan jajanan pasar yang menjadi favorit masyarakat lokal, seperti kue putu, onde-onde, lemper, dan klepon.
Masakan bernuansa peranakan Batam menghadirkan cita rasa Tionghoa-Melayu dalam sajian seafood yang tak hanya menggugah selera.
Merencanakan liburan ke Batam? Salah satu hal terpenting yang perlu Anda siapkan adalah memilih akomodasi terbaik dengan harga terjangkau.
Kota Cilegon, Banten siap memanfaatkan aspal dari bahan plastik sepanjang 20 kilometer.
Pada 2018, mengaspal 6.372 meter area pabrik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk, Banten, Indonesia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal melarang tempat-tempat perbelanjaan menggunakan kantong plastik sekali pakai. Aturan tersebut berlaku efektif 1 Juli 2020.
Perlahan, pembeli yang datang berbelanja sudah menyadari adanya kebijakan itu. Namun, mereka tetap mau membayar daripada harus membawa kantong sendiri dari rumah.
Dari sosialisasi rancangan pergub yang telah dilakukan sejak awal Januari, lebih dari 50% pedagang pasar tradisional dan retailer serta masyarakat setuju penerapan pergub itu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan alasan bahwa pergub tersebut belum disahkan karena masih ada poin-poin yang harus dibereskan oleh Dinas Lingkungan Hidup.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved