Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Harga Beras di Kupang Naik meski Stok Aman

Palce Amalo
16/2/2024 18:10
Harga Beras di Kupang Naik meski Stok Aman
Pasar Tradisional Kasih, Kelurahan Naikoten I, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur,(MI/Palce Amalo)

HARGA beras di Pasar Tradisional di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (16/2) melonjak menyusul naiknya harga di tingkat produsen, meski stok aman.

Di Pasar Kasih, Kelurahan Naikoten I, harga beras kualitas super 1 dijual R16.600 per kilogram atau naik Rp200 per kilogram dibandingkan harga dua hari sebelumnya, sedangkan harga beras kualitas super II dijual Rp16.150 per kilogram atau naik sebesar Rp250 ribu dibandingkan harga Kamis (15/2).

"Harga beras naik karena terjadi lonjakan harga di distributor, tetapi stok cukup," kata Ina, pedagang beras di pasar tersebut.

Baca juga : Stok Cukup, Kok Harga Beras Masih Naik?

Sedangkan harga beras kualitas medium rata-rata tidak naik, masih dijual antara Rp13.000 per kilogram, Rp14.000 per kilogram dan Rp15.000 per kilogram.

Pedang lainnya, Yanti yang menyebutkan beras medium medium 1 juga mengalami kenaikan, namun masih dalam batas wajar. Dia mengatakan, beras medium 1 hanya naik Rp100 per kilogram. 

"Saat ini harga beras kualitas medium 1 sebesar Rp14.450 kilogram dan beras medium 2 II Rp15.400 per kilogram," ujarnya. 

Baca juga : DKPP Klaten Nyatakan Kenaikan Harga Beras Merupakan Mekanisme Pasar

Lain halnya beras kualitas medium 2 naik sebesar Rp650 per kilogram.

Kenaikan harga beras di Kupang juga dipicu pasokan beras dari petani ke pasar terbatas. Petani masih menahan beras untuk berjaga-jaga karena musim tanam tahun ini mundur dari biasanya. Kendati ada beras di pasar, harga beras di petani lebih tinggi dari harga pasar yakni Rp17.000 per kilogram.

Kepala Desa Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang Adri Polin menyebutkan petani di wilayah itu baru mulai bercocok tanam untuk menanam padi.

Baca juga : KPPS di Kota Kupang Mulai Hitung Suara Pemilu 2024

"Biasanya petani menanam padi mulai Januari," ujarnya. (PO/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya