Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BENIH palsu padi mendominasi pasar benih tanaman pangan di masyarakat. Peredaran benih tidak terstandar itu jumlahnya mencapai 80% di pasar sejak 2019 lalu.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementan Fadjry Djufry di Malang, jawa Timur, Jumat (29/9).
"Hasil survei Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) 2019, sebanyak 80% benih dan bibit yang beredar tidak tersertifikasi dan tidak terstandar. Bahkan ada yang abal-abal dalam tanda kutip," ungkap Fadjry.
Baca juga : Kementan Lakukan Percepatan Tanam Padi di Kabupaten Bogor
Guna menyelesaikan persolan itu, lanjutnya, perlu kerja sama semua pihak mulai bupati, wali kota, gubernur sampai petani.
"Perlu keberpihakan dan kebersamaan. Kebanyakan bibit pangan, padi yang tidak terstandar, itu kendala di masyarakat kita. Perlu keberpihakan agar diminimalisasi," katanya.
Menurut Fadjry, penerapan standar produk beserta pengawasan dan evaluasi akan mengeliminasi benih palsu yang beredar di masyarakat.
Baca juga : Petani CSA Jember Capai Produksi 9,2 Ton Per Hektare Gabah Kering Panen
"Dengan penerapan standar ini dilengkapi pengawasan akan menyeleksi produk benih palsu. Benih padi yang beredar harus mematuhi standar," katanya.
Soal beras, BSIP punya uji mutu beras di Kerawang. Standar Nasional Indonesia (SNI) pun mengadopsi standar internasional. Bahkan, BSIP yang memiliki 64 kantor pelayanan secara nasional dalam bekerjanya selaras dengan Badan Standardisasi Nasional.
"Percepatan standar pertanian untuk meningkatkan mutu dan kualitas," imbuhnya.
Baca juga : Kurangi Penggunaan Pupuk Kimia, Kementan Perkenalkan Inovasi Teknik Biosaka
Karena itu, BSIP bekerja simultan menyiapkan sarana prasarana, sumber daya manusia (SDM), termasuk sinergi dan kolaborasi bersama pemda. Pendampingan, sosialisasi dan edukasi untuk penguatan SDM sampai level petani.
"Bicara global, standar itu penting. Standar meliputi hulu-hilir, mulai bibit, benih, alat mesin pertanian, kelembagaan dan orang termasuk pascapanen. Komoditinya peternakan, perkebunan, tanaman pangan dan hortikultura," tegasnya.
Fadjry menjelaskan, produk buah mangga yang tidak memenuhi standar global akhirnya hanya laku di tingkat lokal dengan harga jual murah. Untuk itu, BSIP menekankan pentingnya penguatan kapasitas petani dengan membuat kawasan di 9 provinsi. Akhirnya, mangga yang sudah memenuhi standar laku di pasar ekspor menyusul unggulan lainnya, yaitu pala, sawit, manggis, alpukat, kopi dan kakau. (Z-4)
Kegiatan tanam bersama, Direktorat Jenderal Perkebunan bersama Kepala BSIP Banten menggandeng dua kelompok tani di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa momentum hari kemerdekan Indonesia, semangat kemerdekaan harus semakin berkobar untuk Pertanian Indonesia.
Kementan terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi
Pemberian bantuan benih padi varietas Gamagora 7 ini termasuk bagian dari program Ditjen Perkebunan, khususnya Kelapa Sawit Tumpang Sari Tanaman Pangan (Kesatria).
Peredaran benih galur (benih ilegal tidak ada izin sebar) di kawasan Kabupaten Pidie dan sekitarnya terjadi dengan sangat bebas.
Berdasarkan data BPS years on years (YoY) per September 2022-2023 surplus 9,23%. Prediksi BPS sampai akhir Desember 2023 Jatim tetap tertinggi se Indonesia.
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Keunggulan melon itu terletak pada produktivitas tinggi, ketahanan terhadap penyakit, dan kualitas buah premium yang sesuai dengan permintaan pasar modern.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Kakao (Theobrema cacao L.) tidak hanya berperan sebagai penyedia lapangan kerja dan sumber devisa negara, tetapi juga menjadi tulang punggung pendapatan ribuan petani.
Adapun Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan 10 dari 212 produsen beras nakal telah diperiksa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved