Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengakui belum siap menerapkan kebijakan penggunaan kendaraan listrik karena belum terbangunnya ekosistem untuk itu secara menyeluruh.
Hal itu dikemukakan Asisten I Bidang Pemerintahan Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira, Senin (21/8). "Pada prinsipnya kita mendukung kebijakan kendaraan listrik ini, namun harus kita akui kita belum siap. Kita masih jauh tertinggal dari negara lain," ungkapnya.
Menurut Fajar Desira, di DKI Jakarta pun penerapan kendaraan listrik baik kendaraan pribadi maupun angkutan massal belum berjalan dengan baik. Terlebih di daerah seperti Kalsel yang menghadapi banyak kendala.
Baca juga: Ini Manfaat Penggunaan Mobil Listrik, Dorong Penerapan Energi Baru Terbarukan
Ekosistem kendaraan listrik mencakup sejumlah aspek, antara lain infrastruktur pengisian daya, pasokan kendaraan listrik, pasokan baterai dan komponen kendaraan listrik, kesadaran masyarakat hingga kebijakan insentif dari pemerintah untuk percepatan penerapan kendaraan listrik. "Pembangunan ekosistem adalah hal yang penting," tuturnya.
Di sisi lain kendaraan listrik memiliki sejumlah keunggulan seperti melindungi dan mengurangi pencemaran udara (polusi) juga penghematan serta kesiapan menghadapi semakin berkurangnya sumber energi minyak dan gas di masa depan.
Baca juga: Jokowi akan Bahas Mobil Listrik Bersama Para CEO Tiongkok
Kalsel sendiri baru memulai kebijakan angkutan massal bus trans Banjarbakula yang menghubungkan sejumlah kabupaten/kota. Trans Banjarbakula masih mengandalkan penggunaan BBM.
Sementara untuk kendaraan listrik perkembangannya masih terkendala. Beberapa stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) telah dibangun sejak akhir 2022 baik di kawasan perkantoran PLN maupun
Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel di Banjarbaru. (Z-6)
Terkait mobil listrik bekas di pasar mobil bekas, Agung menjelaskan bahwa saat ini mofelnya masih terbatas dan jumlahnya masih sangat sedikit.
PRODUSEN mobil listrik asal Tiongkok, BYD, mengumumkan teknologi baru yang memungkinkan jam tangan pintar Samsung Galaxy Watch menjadi kunci digital untuk produk mobil BYD.
Untuk harga, AION UT dilepas dengan harga pre-booking resmi dimulai dari versi Standard dibawah Rp330.000.00. Sementara versi Premium di atas harga tersebut (OTR Jakarta).
Jajaran Pemkab Kudus, termasuk Sekda, Asisten, staf ahli, dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), untuk dipertimbangkan menggunakan mobil listrik tersebut sebagai kendaraan dinas.
Versi standar menggunakan baterai 44 kWh dan varian premium menawarkan baterai 60 kWh dengan jarak tempuh mencapai 500 km.
GWM ORA 03 juga menjadi satu-satunya BEV Hatchback di kelasnya yang dilengkapi Panoramic Sunroof, menghadirkan suasana kabin yang lebih lapang dan mewah.
Koperasi tersebut antara lain di Kota Banjarmasin yaitu Kelurahan Telawang, Basirih, dan Kuin Cerucuk dan satu koperasi dari Kabupaten Banjar, Kelurahan Indra Sari.
KELANGKAAN dan melambungnya harga gas elpiji 3 kg (gas melon) di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam arahannya Muhidin berharap pasangan Lisa-Wartono mampu mengemban amanah dan menjalankan tugas dengan baik, kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Banjarbaru.
SEKOLAH Rakyat di Provinsi Kalimantan Selatan segera beroperasi. Sebanyak 225 calon siswa berhasil lolos seleksi sekolah rakyat untuk jenjang SMP dan SMA
Data Kementerian UMKM mencatat hingga pertengahan Juni 2025 total penyaluran KUR di wilayah Kalimantan sebesar Rp7,64 trilliun.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan terus mendorong masuknya investasi hijau (green investment) sebagai pengganti investasi sektor pertambangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved