Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
NAMA Mayor Jenderal TNI Dedy Agus Purwanto tidak asing bagi sebagian besar warga Jawa Barat. Dia pernah menjabat Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Jawa Barat selama empat tahun.
Sejak 2017 memimpin badan strategis itu, Dedy ikut andil dalam membuahkan hasil kondisi Jawa Barat yang aman dan kondusif, sampai ia dipindahtugaskan pada 2022 lalu.
"Karakternya tenang, namun humoris. Pak Dedy juga sangat terbuka untuk dimintai saran dan pendapat," ungkap Gumilar, seorang jurnalis di Bandung.
Dedy Agus Purwanto, sejak beberapa pekan lalu, menjadi salah satu jenderal bintang dua baru di tubuh TNI Angkatan Darat. Sebelumnya, Dedy menjabat Direktur Sulawesi dan Nusa Tenggara pada Deputi Intelijen Dalam Negeri BIN.
Berdasarkan mutasi yang dilakukan, dia beralih tugas menjadi Staf Ahli Bidang Ideologi dan Politik BIN.
Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1988 menambah jumlah lulusan Akmil se-angkatannya yang sudah menyandang bintang dua.
Riwayat panjang karier Dedy dimulai setelah lulus pendidikan. Dia mengawali perjalanannya sebagai Danton dan berlanjut sebagai Danki di Yonif 733/Masariku. Setelah itu, dia mendapat kepercayaan sebagai Komandan Yonif 500 Raider pada 2003-2005 yang membawa keberhasilan dalam penugasan operasi di Aceh.
Posisi strategis
Dari Aceh, tentara kelahiran 31 Juli 1965 ini mulai dipercaya mengisi posisi strategis di TNI. Dia tercatat pernah menjabat Asintelkasdam V/Brawijaya (2013-2015), Paban Utama IV Sintel Mabesad (2015), Danrem 011/Lilawangsa (2015-2016) dan Irdam III/Sriwijaya (2016-2017).
Kembali ke Aceh pada 2017, dia mendapat tugas memimpin BIN Daerah. Setahun berselang, Dedy berpindah tugas sebagai Kepala BIN Daerah Jawa Barat. Jabatan yang diembannya selama empat tahun. Kerja kerasnya membuahkan hasil kondisi Jawa Barat yang kondusif dan aman.
"Saya bekerja ikhlas. Semuanya dikembalikan kepada Yang Maha Kuasa," ungkap Dedy.
Selepas dari Jawa Barat, mutasi dan promosi jabatan kembali didapat, untuk menjadi Direktur Sulawesi dan Nusa Tenggara pada Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN.
Berlanjut pada Mei lalu, ia kembali dipromosikan dengan tugas baru sebagai Staf Ahli Bidang Ideologi dan Politik BIN. Dengan jabatan barunya itu, pangkat di pundaknya bertambah satu bintang, menjadi Mayor Jenderal. (N-2)
Kerja Sama Pembangunan dan Pemeliharaan Fasilitas Bangunan TNI AD
Ia menambahkan, pembukaan Liga Santri Piala KSAD 2022 akan dimeriahkan dengan berbagai atraksi dan kesenian seperti hadrah, kolone senapan kolaborasi TNI-Polri
Presiden RI Joko Widodo telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) No. 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
Final yang digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta itu bahkan kian bermakna, karena diselenggarakan bertepatan dengan peringatan Hari Santri Tahun 2022.
TNI mengerahkan 169.369 personel yang terdiri dari TNI AD sebanyak 139.339 personel, TNI AL sebanyak 793 personel, dan TNI AU sebanyak 10.237 orang untuk mengamankan Pilkada 2024.
Pengiriman dan perakitan helikopter serbu tersebut akan dilakukan oleh PT Dirgantara Indonesia (Persero) yang akan memakan waktu 6 - 24 bulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved