Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MENDEKATI Idul Fitri, Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Perum Bulog
menyalurkan Cadangan Pangan Pemerintah berupa beras sebanyak 102.754,26
ton.
"Cadangan pagan ini akan disalurkan sebagai pangan masyarakat selama
tiga bulan sejak Maret hingga Mei 2023," kata Gubernur Jatim Khofifah
Indar Parawansa di Surabaya, Senin (17/4).
Menurutnya, penyaluran bantuan pangan ini berdasarkan surat Kepala Badan Pangan Nasional No. 82/TS.03.03/K/3/2023 yang menginstruksikan untuk segera melaksanakan penyaluran bantuan bahan pangan berupa beras.
Nantinya, bantuan pangan itu akan disalurkan untuk 3.425.142 keluarga
penerima manfaat di Jatim. Setiap keluarga menerima 10 kg beras per bulan selama tiga bulan, mulai Maret hingga Mei 2023.
Penerima bantuan pangan itu terdiri dari keluarga penerima manfaat yang
menjadi bagian dari program keluarga harapan (PKH) atau bantuan pangan non tunai (BPNT) yang terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial
(DTKS) Kementerian Sosial.
"Setiap bulan mulai Maret sampai Mei, Bulog menyalurkan 34.251,42
ton per bulan. Kami salurkan berdasarkan data by name by address," lanjut Khofifah.
Dia berharap penyaluran bantuan pangan ini bisa meringankan beban
masyarakat di bulan Ramadan hingga menjelang lebaran. Masyarakat akan merasa tenang jika ada stok beras di rumah.
"Saya sudah keliling ke pasar-pasar di beberapa Kabupaten di Jatim,
alhamdulillah berbagai harga bahan pokok stabil dan bantuan pangan beras ini semoga bisa menambah kebahagiaan masyarakat," ujarnya. (N-2)
Kuatkan Ekosistem Perlindungan Perempuan dan Anak di Jawa Timur Lewat Kerja Sama Multisektor
THE Republic Institute merilis hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur dan tingkat kepuasan publik atas kinerja DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Timur.
BWA menawarkan kerja sama kepada Kemenag untuk pelatihan yang diberi title "Memilih dan Menata Sound System Masjid Tersertifikasi".
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
“Koperasi Merah Putih jangan sampai menjadi kompetitor pelaku UMKM di desa. Kalau bisa justru menjadi mitra strategis, bahkan distributor bagi produk-produk UMKM,”
Pendistribusian ke-40 ribu Al-Qur'an di Jawa Timur itu dilaksanakan berbarengan dengan distribusi wakaf Al Qur’an dan Pembinaan Jawa Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved