Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
PROVINSI Nusa Tenggara Timur (NTT) telah mengirim sedikitnya 13.000-an sapi untuk kebutuhan umat muslim yang merayakan idul fitri di sejumlah
provinsi.
Pengiriman terakhir berjumlah 1.650 ekor diangkut tiga kapal yakni
Kapal Motor (KM) Asia Pasifik, KM Camara Nusantara 4, dan KM Camara
Nusantara 2. Tiga kapal ini menuju DKI Jakarta, Riau dan Kalimantan Selatan.
"Sebanyak 1.650 ekor kita muat dan kirim dari Pelabuhan Laut Wini dan
Pelabuhan Laut Tenau. Secara keseluruhan sudah ada 13.000 hewan yang
dikirim dari NTT untuk kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia pada Ramadan," kata Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I
Kupang, Yulius Umbu Hunggar di Kupang, Kamis (13/4).
Adapun 1.650 sapi tersebut dilepas bersama oleh Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, Kepala Badan Karantina Pertanian, Bambang serta Yulius Umbu Hunggar.
Acara pelepasan sapi ditandai dengan pemecahan kendi belangsung di di
Kantor Balai Karantina Kelas 1 Kupang. Kegiatan ini dilanjutkan dengan
penandatanganan prasasti Instalasi Karantina Hewan (IKH) sebanyak enam
unit, dan fasilitas pendukung lainnya serta pembangunan kantor pelayanan dan laboratorium.
Pada saat yang sama juga dilakukan peluncuran mobil laboratorium dan
mobil desinfektan, pemusnahan produk hewan dan tumbuhan ilegal yang
sebelumnya ditangkap di PLBN Motaain mengunakan insinerator modern dan
canggih, serta menyaksikan operasional alat laboratorium PCR real time
PMK dan ASF.
Penyakit ternak
Saat ini, Provinsi NTT menjadi satu-satunya penyuplai sapi terbesar ke
daerah lain karena bebas penyakit mulut dan kuku (PMK) dan Lumpy Skin
Disease (LSD).
Pada kesempatan tersebut, Bambang mengingatkan tentang penerapan
fasilitas bio security terus dijaga dan ditingkatkan secara ketat demi
menghindarkan ternak dari serangan virus.
"Kami imbau masyarakat dan peternak yang ada di sentra peternakan yang
akan menjual sapinya pada perayaan Idul Adha ke depan harus dipersiapkan dari sekarang, karena lalu lintas ekspor yang tinggi dari zona merah ke zona hijau, sapi perlu divaksin dan menunggu selama 28 hari," ujar Bambang.
Bambang bersyukur karena pengawasan yang sangat ketat membuat NTT saat
ini tetap zona hijau kasus PMK dan LSD. Zona hijau karena dukungan yang
kuat pemerintah daerah dan masyarakat.
Sementara Wakil Gubernur Josef Nae Soi mengaku terus mengimbau masyarakat agar dapat menyiapkan pasokan kebutuhan pangan seperti sapi dan kambing dengan baik, khususnya di momen Idul Fitri dan Idul Adha. "Masyarakat dan pemerintah NTT harus berkolaborasi untuk menjamin pasokan kebutuhan hewan," tambahnya. (N-2)
UPACARA Peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI) di Kantor Camat Musi, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Minggu (17/8), berlangsung khidmat.
Yayasan Pendidikan Astra, Michael D. Ruslim (YPA-MDR) memulai pembangunan fasilitas baru di UPTD SDN Oefoe, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
AKTIVITAS gunung berapi Lewotobi Laki-laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali meningkat pada Jumat, 16 Agustus 2025.
Prada Lucky, yang baru dua bulan berdinas sebagai prajurit TNI AD, merupakan anak Sersan Mayor (Serma) Kristian Namo, prajurit TNI aktif yang berdinas di Komando Distrik Militer, di NTT.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
ORANGTUA Prada Lucky Namo, seorang prajurit TNI muda yang meninggal dunia diduga akibat penganiayaan oleh seniornya, menuntut agar pelaku dijatuhi hukuman mati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved