Sabtu 01 April 2023, 19:25 WIB

Pos Indonesia Bersama Bulog Distribusikan Bantuan Pangan di 18 Provinsi

mediaindonesia.com | Nusantara
Pos Indonesia Bersama Bulog Distribusikan Bantuan Pangan di 18 Provinsi

Dok Pos Indonesia
Pos Indonesia dipercaya pemerintah dalam menyalurkan program cadangan pangan pemerintah untuk pemberian bantuan pangan di 18 provinsi.

 

POS Indonesia dipercaya pemerintah dalam menyalurkan program cadangan pangan pemerintah untuk pemberian bantuan pangan tahun 2023.

Bekerja sama dengan Perusahaan Umum (Perum) Bulog, Pos Indonesia akan mendistribusikan bantuan beras sebanyak lebih dari 132 juta kilogram kepada lebih dari 13 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 18 provinsi di Indonesia. 

Rentang waktu penyaluran bantuan sosial (bansos) tersebut dilakukan selama tiga bulan terhitung dari Maret hingga Mei 2023.

Baca jugaBadan Pangan Nasional Kirim 1.400 Ton Beras ke NTT untuk Turunkan Harga

Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana berterima kasih kepada pemerintah dan Bulog atas kepercayaan yang diberikan kepada Pos Indonesia dalam program penyaluran bantuan tersebut.

“Menjadi suatu kebanggaan bagi Pos Indonesia dipercaya kembali untuk membantu dan mendistribusikan bansos pada 2023 ini. Sebelumnya, di 2021 hingga 2022 kami diamanahi menyalurkan bantuan yang sama dan alhamdulillah sukes mendistribusikan seluruhnya tepat waktu,” ujar Siti Choiriana, melalui keterangannya, Sabtu (1/4).

Baca jugaCara Daftar dan Cek Bantuan Sosial Pemerintah September 2022

Pos Indonesia telah menyalurkan bantuan ke beberapa provinsi, seperti Papua, Papua Barat, Jawa Tengah, dan beberapa provinsi lainnya. 

Di Provinsi Papua sebanyak 4.654 ton beras telah disalurkan. Sementara itu, di Papua Barat sebanyak 750 ton beras juga telah disalurkan.

"Nantinya masing-masing KPM akan mendapatkan bantuan beras sebanyak 10 kilogram per bulan selama tiga bulan yang dimulai pada 31 Maret 2023," kata Siti Choiriana.

Lebih lanjut, penunjukan Pos Indonesia untuk mendistribusikan bantuan ini bukanlah tanpa alasan. 

Siti Choiriana membeberkan perusahaan yang telah berusia 276 tahun ini memiliki sebaran titik serta jangkauan paling luas hingga ke daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). 

Terhitung, terdapat 42 kantor cabang utama, 168 kantor cabang, dan 4.308 kantor cabang pembantu di seluruh wilayah Indonesia.

“Lebih dari 5.000 pengantar akan kami kerahkan membantu menyalurkan program cadangan pangan pemerintah untuk pemberian bantuan pangan tahun 2023. Dengan demikian, distribusi bantuan akan lebih cepat dan merata,” jelas perempuan yang akrab disapa Ana.

Supaya bantuan tersebut tepat sasaran dan diterima oleh yang berhak, Pos Indonesia selalu menerapkan langkah-langkah seperti melakukan validasi penerima dan melakukan geotagging pada tiap penerima manfaat.

“Proses validasinya adalah kami memastikan dan mencocokkan data penerima, memfotonya, kemudian setelah selesai dan cocok datanya, kami melakukan geotagging pada foto itu sehingga kami tahu bahwa KPM ini nyata dan sesuai,” pungkas Ana. (RO/S-2)
 

Baca Juga

Dok. Pemprov Jateng

Ganjar Serahkan Bankeu Hibah Sosial Rp94,6 M ke Warga Kendal

👤Yakub Pryatama Wijayaatmaja 🕔Kamis 08 Juni 2023, 23:23 WIB
Adapun bantuan akan disalurkan melalui 12 dinas dan instansi di bawah Pemprov...
Ist

Kota Banjar Jadi Lokus Gerakan Melawan Stunting HaloPuan

👤Media Indonesia 🕔Kamis 08 Juni 2023, 22:46 WIB
Di kecamatan Langensari, Kota Banjar, terdapat 221 balita stunting yang tersebar di seluruh desa dan...
Ist

Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemkab Sigi Jadi Tuan Rumah Festival Lestari 5

👤Media Indonesia 🕔Kamis 08 Juni 2023, 22:21 WIB
Festival Lestari 5 diselenggarakan pada 23-25 Juni 2023 mendatang sebagai upaya kolaborasi multipihak dalam rangka membangun pertumbuhan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya