Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
ANGKA warga buta aksara di Ende, Nusa Tenggara Timur, masih cukup tinggi. Karena itu, Orang Muda Ganjar (OMG) menggelar kegiatan program pemberantasan buta aksara perkotaan.
Kegiatan itu digelar di Kelurahan Kota Ratu, Kecamatan Ende Utara. Menurut Koordinator OMG Kab Ende, Suharmin Abdullah Paokuma, kegiatan ini penting untuk mengedukasi generasi muda ke depan.
"Kami berharap para orangtua ke depannya bisa mendapatkan pendidikan yang layak lagi agar mereka juga bisa mendapatkan lebih banyak ilmu untuk bisa diberikan kepada anak-anak dan cucu-cucu mereka di rumah," ujarnya.
Kegiatan itu juga diselingi dengan sosialisasi sosok Ganjar Pranowo yang menginspirasi para sukarelawan untuk menggelar program pemberantasan buta aksara untuk orang-orang tua setempat.
Warga Ende menyambut antusias kegiatan bermanfaat tersebut.Salah satu peserta, Dede Ndori, 53, termasuk yang sangat bersyukur dengan kegiatan itu.
"Terima kasih Bapak Ganjar, hari ini kami sudah bisa sekolah dan tamat. Kami suka dengan program seperti ini, bisa kembali belajar walau hanya sebentar tetapi sangat membantu kami yang buta huruf ini," ujar Dede. (N-2)
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Adapun materi pelatihan berupa observasi medan, latihan kering (dry training) dan sesi utama SAR Exercise, yaitu simulasi penyelamatan di ketinggian secara beregu.
Program ini membuka kesempatan bagi mahasiswa aktif dari seluruh Indonesia untuk memperoleh kuota hingga 2.000 beasiswa senilai Rp14 juta guna mengikuti pelatihan teknologi.
Direktur PT Forestcitra Sejahtera (Mutu Institute), Wahyu Riyadi, hadir memberikan sambutan dengan penuh semangat.
Sosialisasi ini bertujuan memberikan wawasan mengenai pentingnya identifikasi dan pengelolaan risiko dalam menjalankan usaha, terutama di sektor kuliner.
Kegiatan ini sejalan dengan salah satu program prioritas Kemendikdasmen, yaitu Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial atau Koding dan KA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved