Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
SEMPAT surut, banjir di Kudus, Jawa Tengah, kembali naik. Lebih dari 1.000 warga masih bertahan di pengungsian. Pemkab Kudus berupaya melakukan peninggian tanggul darurat dalam jangka pendek dan jangka panjang mengusulkan pembangunan dua embung untuk penanganan banjir.
Jalan penghubung menuju kawasan Dukuh Karangturi Desa Setrokalangan, Kecamatan Kaliwungu, Kudus, masih terendam banjir. Sepuluh hari sudah banjir menggenangi kawasan tersebut.
Ketinggian air bervariasi di permukiman dan jalan-jalan desa yang mengakibatkan aktivitas warga terganggu. Dua hari lalu, banjir di kawasan tersebut sempat surut mulai 20 hingga 70 sentimeter, tetapi sejak awal pekan ini air bertambah.
Bupati Kudus Hartopo mengatakan bertambahnya banjir kali ini karena debit sungai Wulan yang membentang di sebagian wilayahnya kembali naik. Naiknya debit air akibat dibukanya pintu delapan bendungan Wilalung ke arah sungai Juwana selebar 25 sentimeter. Selain itu, hujan yang masih melanda terutama pada malam hari membuat banjir di pemukiman warga masih cukup tinggi.
Bupati menambahkan untuk penanganan banjir dalam jangka pendek, warga diinstruksikan berkoordinasi bersama relawan dan TNI/Polri untuk membuat peninggian tanggul-tanggul darurat. "Dalam jangka panjang, Pemkab Kudus telah mengusulkan ke pemerintah provinsi terkait pembuatan dua embung untuk meminimalisasi banjir yang kerap terjadi," ujar Hartopo.
Hingga saat ini, banjir di kudus masih merendam sedikitnya 29 desa di lima kecamatan di Kabupaten Kudus. Sebanyak 1.128 jiwa masih bertahan di pengungsian yang tersebar di 12 titik. (OL-14)
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
RIBUAN orang berasal dari berbagai daerah sejak Minggu (6/7) dini hari sudah memadati Kompleks Makam Sunan Kudus dan Masjid Menara Kudus. Ada yang ingin mengejar berkah nasi jangkrik.
SEORANG pendaki wanita Jovita Diva Prabudawardani, 21, yang jatuh di jurang sedalam 50 meter di Puncak Natas Angin di Rahtawu, Kawasan Gunung Muria Kudus, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia
Sampah menumpuk terutama plastik di bawah jembatan, ungkap Agus Riawan, acapkali mengakibat saluran tersumbat.
Kebijakan yang tidak dirancang secara proporsional dan tidak realistis dalam implementasinya dapat menjadi bumerang bagi perekonomian lokal.
"Rencananya juga akan dibuatkan gazebo di lokasi temuan fosil gajah purba jenis elephas yang diperkirakan dalam kondisi hampir utuh,"
Ia dan istri telah menabung untuk dapat menunaikan ibadah haji dan menunggu keberangkatan selama 13 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved