Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
BANJIR yang merendam Desa Ketitang Wetan, Kecamatan Batangan, Pati, Jawa Tengah, belum ada tanda-tanda mau surut. Bahkan hingga Senin (19/12) sore, ketinggian air terus bertambah dan merendam permukiman dan akses jalan.
Sedikitnya 200 lebih rumah warga terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 30 sampai 50 sentimeter. Selain merendam permukiman warga, banjir memutus akses jalan desa. Akibatnya, aktivitas warga lumpuh.
Kepala Desa Ketitang Wetan, Ali Muntoha, mengatakan sudah tiga hari Desa Ketitang Wetan terendam banjir. Sempat surut sehari, kini banjir kembali merendam.
"Itu akibat jebolnya kembali tanggul sungai Kaliombo dan sungai Gandam di Desa Ngening. Banjir merendam jalan dan rumah rumah warga serta fasilitas umum," ujar Ali.
Warga berharap pemerintah setempat dan Balai Besar Pemali Juwana dapat memperhatikan titik rawan tanggul. Dari pantauan di lapangan, ada enam titik tanggul rawan jebol sepanjang sungai Kaliombo.
Akibat tanggul jebol di tahun ini saja, sudah dua kali Desa Ketitang Wetan terendam banjir. (OL-14)
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
BANJIR menerjang permukiman warga di wilayah Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok,Jawa Barat, tepatnya di Perumahan Griya Alif.
Ribuan warga di 11 desa di lima kecamatan di Kabupaten Demak masih bertahan di rumah masing-masing, meskipun banjir akibat jebolnya empat titik tanggul Sungai Tuntang semakin meluas.
Kondisi banjir terparah terjadi di Desa Ketitangwetan. Banjir yang datang pada dini hari tersebut tidak hanya akibat curah hujan yang tinggi, tetapi tanggul Sungai Widodaren kembali jebol.
Ratusan warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan sejak semalam mulai dievakuasi dan mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) Desa Tanggirejo, Grobogan.
Banjir yang melanda sejumlah desa di Kabupaten Demak dan Grobogan masih tinggi disebabkan jebolnya tanggul dan meluapnya Sungai Tuntang.
Dua sekolah dasar yakni SD Negeri 11 dan 02 Ketitangwetan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati hingga tidak dapat menjalankan proses belajar karena terendam banjir.
Pembangunan tanggul permanen dan normalisasi tanggul kritis ini dapat segera dituntaskan guna mencegah risiko banjir berulang
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved