Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jogja Fashion Week 2022 Catat Transaksi Rp1,3 Miliar

Ardi T Hardi
31/8/2022 19:25
Jogja Fashion Week 2022 Catat Transaksi Rp1,3 Miliar
Model memperagakan busana dari Fasion art & Ruri Idol saat pembukaan Jogja Fashion Week (JFW)(dok.ant)

JOGYA Fashion Week (JFW) 2022 yang digelar sejak tanggal 26-30 Agustus 2022 usai sudah. Kepala Disperindag DIY Syam Arjayanti, mengatakan, total transaksi uang sebesar Rp1,3 miliar yang berhasil didapatkan dalam gelaran JFW 2022.

"Jumlah itu meliputi penjualan langsung dari peserta pameran sebesar Rp150 juta, pesanan by order 40 ribu potong eco print sebesar Rp320 juta, dan pesanan by order tiga unit mesin senilai Rp900 juta," kata Syam di Jogja Expo Center, kemarin.

Capaian ini menjadi bentuk kekuatan industri fesyen dari keindahan keberagaman etnik nusantara.

Ia menyebut, lima poin penting dalam mengembangkan JFW ke depan berupa penguatan kelembagaan, konsep JFW yang berkelas dunia dan memiliki nilai jual, konsep tren fesyen berbasis budaya Yogyakarta, penguatan brand dan marketing communication, dan penguatan inovasi fesyen DIY, baik dari sisi SDM, teknologi dan pemasaran.

Khusus untuk poin terakhir, Disperindag DIY akan melakukan perencanaan dan implementasi secara bertahap oleh tim perumus dari berbagai stakeholder yang memiliki komitmen tinggi untuk membangun industri fesyen dari berbagai daerah di DIY.

Wakil Ketua Dekranasda DIY GKBRAy. A. Paku Alam, secara resmi menutup gelaran Jogja Fashion Week (JFW) bertajuk 'Karya Wastra Bhineka' tahun 2022 di Ghra Pradipta (Jogja Expo Center), Banguntapan, Bantul, Selasa (30/8) malam.

Gusti Putri mengapresiasi pelaksanaan JFW 2022 yang telah berlangsung sejak Kamis (26/8) yang menghadirkan 76 desainer, 100 stand Industri Kecil Menengah (IKM) serta dihadiri sekitar 1.500 pengunjung per hari. Adapun total transaksi atau perputaran uang pada agenda tersebut mencapai Rp1,3 miliar.

Pada sambutan penutupan, Gusti Putri mengatakan bahwa warga Jogja wajib bangga dengan daerahnya yang begitu banyak memiliki wastra-wastra tradisional. "Marilah kita selalu mendukung, melestarikan, dan mengembangkan wastra-wastra kita. Jangan sampai wastra-wastra kita diakui oleh negara-negara tetangga kita," ujarnya.

Gusti Putri turut menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY yang senantiasa mendukung gelaran JFW dari tahun ke tahun. "Harapannya, fesyen Jogja akan menjadi fesyen berkelas dunia," tutup Gusti Putri. (OL-13)

Baca Juga: Majunya Kampung Terisolir di Delta Mahakam

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya