Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PEMERINTAH Provinsi Sumatera Utara menggesa vaksinasi booster kedua Covid-19 bagi tenaga kesehatan (nakes). Hal ini dilakukan untuk menguatkan kembali imunitas para nakes dalam menangani pandemi yang belum tuntas.
Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis mengatakan, pemprov menargetkan 93.508 tenaga kesehatan mendapat vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster ke-2. "Vaksinasi booster kedua ini penting karena nakes merupakan kelompok yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19," ujarnya, Minggu (7/8).
Dijelaskan, pemprov menggesa vaksinasi booster kedua dengan sasaran sumber daya manusia bidang kesehatan. Kelompok ini dijadikan sasaran karena memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19. Booster kedua ini juga untuk menekan jumlah nakes yang terinfeksi Covid-19. Terlebih, imunitas vaksin booster pertama diyakink sudah menurun dalam kurun waktu enam bulan.
Para nakes memerlukan vaksinasi booster kedua untuk menguatkan kembali kekebalan tubuh. Booster kedua dibutuhkan para nakes yang bertugas di dinas kesehatan dan rumah sakit, baik swasta maupun pemerintah, di setiap kabupaten dan kota di Sumut.
Secara teknis, lanjut Ismail, jenis dan dosis vaksin booster kedua yang diberikan kepada nakes mengacu pada Surat Edaran Kemenkes Nomor SR.02.06/C3632/2022 tentang Regimen Kedua (Booster ke-2) bagi SDM Kesehatan. Jika pada vaksin booster pertama menggunakan Moderna, maka pada booster kedua juga menggunakan Moderna. Dengan kata lain, vaksin booster kedua disesuaikan atau disamakan dengan yang booster pertama. Adapun banyaknya dosis yang diberikan pada booster kedua adalah separuh dari booster pertama.
Ismail berharap seluruh nakes di Sumut mengikuti vaksinasi booster kedua dan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 di tempat bekerja serta di tengah keluarga dan masyarakat. Dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak berpikir negatif tentang Covid-19.
Adapun cakupan vaksinasi Covid-19 di Sumut dosis pertama per 4 Agustus 2022 sebanyak 11.116.430 (97, 35%), vaksinasi dosis kedua sebanyak 9.520.365 (83,37%) dan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 3.421.632 (29,96%). Sementara total tempat tidur pasien covid-19 yang terpakai sebanyak 78 dari 3.853 yang tersedia (BOR 2,02%). (OL-15)
Jumlah masyarakat Indonesia yang disuntik vaksin covid-19 dosis keempat atau booster kedua terus meningkat
Pemerintah menganjurkan agar masyarakat tetap melakukan vaksin booster covid-19 meski aturan wajib masker resmi dicabut.
"Vaksinasi dosis booster kedua sangat penting untuk mengendalikan penyebaran covid-19 dan mencegah terjadinya lonjakan kasus."
DI saat meningkatnya jumlah pasien Covid-19, persedian vaksin Covid-19 di sejumlah Puskesmas di Surabaya, Jawa Timur, kembali kekurangan vaksin.
Masyarakat rentan dan umum penerima vaksin booster kedua juga bertambah. Jumlahnya kini mencapai 1.036.598 orang.
LEBIH dari 18 ribu orang di Indonesia menerima vaksin covid-19 dosis ketiga hari ini, Sabtu, 11 Maret 2023. Data itu termuat dalam laman covid19.go.id
Diungkap oleh laporan Future Health Index (FHI) 2025 dari Philips, manfaat maksimal hanya bisa dicapai bila ada kepercayaan, transparansi, dan desain yang inklusif.
AIPKI bersama para pimpinan fakultas kedokteran dari seluruh Indonesia sepakat mendukung penuh harapan Presiden untuk menambah tenaga dokter dan tenaga Kesehatan.
KETUA Umum PP PAPDI Eka Ginanjar menilai meski pemerintah memberi karpet merah pada rumah sakit asing atau klinik asing untuk beroperasi di Indonesia, tapi SDM lokal harus dilibatkan.
Rendahnya literasi kesehatan di masyarakat juga menjadi faktor penyebab. Banyak warga tidak memahami siapa saja yang memiliki kewenangan legal untuk memberikan layanan medis.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oloan menegaskan pentingnya menjaga integritas dan etos kerja selama berada di luar negeri.
Tunjangan sebesar Rp1,5 juta per bulan diberikan bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau yang lebih dekat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved