Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

PUPR Rekonstruksi Sistem Jaringan Air Baku di Palu, Sigi dan Donggala

Insi Nantika Jelita
26/7/2022 10:14
PUPR Rekonstruksi Sistem Jaringan Air Baku di Palu, Sigi dan Donggala
Potret pekerja mengoperasikan alat berat pada pembanguunan di tepi pantai wilayah Sulawesi Tengah.(Antara)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melakukan rekonstruksi dan peningkatan Sistem Jaringan Air Baku Pasigala (Palu, Sigi dan Donggala).

Upaya ini untuk mengembalikan fungsi air penyediaan air baku dari Intake Saluki dengan kapasitas 600 liter/detik yang rusak akibat bencana gempa bumi dan likufikasi pada 2018. Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono menuturkan ketersediaan air bersih dapat meningkatkan kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

"Ketersediaan air bersih dan sanitasi yang baik merupakan basic untuk kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi,” ujar Basuki dalam keterangannya, Selasa (26/7).

Baca juga: PUPR: Sembilan Bendungan Ditargetkan Rampung pada Tahun Ini

Untuk rekonstruksi dan peningkatan Sistem Jaringan Air Baku Pasigala dibagi menjadi dua paket pekerjaan. Kepala BWS Sulawesi III Kementerian PUPR Taufik mengatakan hingga saat ini, progres konstruksi untuk paket I sebesar 19,95%.

"Lalu, paket II sebesar 57,18 %, dengan target selesai seluruhnya pada Maret 2023,” imbuhnya.

Lingkup pekerjaannya mencakup rehabilitasi bendung dan kantong lumpur, serta pekerjaan pipa diameter 700 mm sepanjang 22.612 meter. Kemudian, pemasangan pipa transmisi diameter 800 mm sepanjang 13.132 meter, pemasangan pipa diameter 710 mm sepanjang 8.400 meter dan pekerjaan landscape.

Selain rekonstruksi sistem jaringan air baku Pasigala, Kementerian PUPR melalui BWS Sulawesi III Ditjen Sumber Daya Air juga tengah meningkatkan sistem air baku untuk pemenuhan kebutuhan di hunian tetap (huntap) bagi masyarakat yang direlokasi dari lokasi likuifaksi.

Baca juga: Anies Pastikan Kebutuhan Air Bersih di Kawasan Pesisir

Adapun salah satu yang sudah selesai, yakni peningkatan sistem air baku Paneki yang berguna sebagai supply kebutuhan air baku di huntap Desa Pombewe. "Untuk selanjutnya, tengah diselesaikan Instalasi Pengolahan Air Bersihnya oleh Ditjen Cipta Karya," jelas Taufik.

Pembangunan sistem air baku Paneki melingkupi pembangunan bendung, pengadaan dan pemasangan pipa transmisi sepanjang 4,2 km, Jembatan Pipa 2 Buah, Jalan Inspeksi sepanjang 4,25 km dan telah selesai pada Desember 2021.

Selanjutnya, dikerjakan peningkatan sistem air baku untuk huntap Duyu. Lingkup pekerjaannya mencakup pemasangan pipa dan aksesoris, pekerjaan perlintasan jalan, pekerjaan flow meter chamber, pekerjaan hydrotest, pekerjaan Jembatan Gantung, hingga rehabilitasi Sabo Dam.(OL-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya