Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Cegah PMK, Polres dan DPKPP Klaten Lakukan Pemeriksaan di Lima Pasar Hewan

Djoko Sardjono
15/5/2022 18:54
Cegah PMK, Polres dan DPKPP Klaten Lakukan Pemeriksaan di Lima Pasar Hewan
Petugas melakukan pemeriksaaan kesehatan sapi di pasar hewan di Klaten, Jawa Tengah. Pemeriksaan dilakukan mencegah penyebaran PMK.(MI/Djoko Sardjono)

POLRES Klaten bersama Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DPKPP) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah kembali melakukan kegiatan pencegahan dan pemeriksaan penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak. Kegiatan pencegahan dan pemeriksaan PMK hewan ternak, Minggu (15/5), dilaksanakan bersama di lima pasar hewan di Klaten, yakni Pasar Jatinom, Cawas, Prambanan, Plembon, dan Pasar Gadungan Wedi.

Wakapolres Klaten, Komisaris Sumiarta mengatakan ntuk keamanan semua hewan ternak  yang diperjualbelikan di pasar diskrining atau diperiksa terlebih dahulu oleh petugas kesehatan hewan DPKPP Klaten. "Ya, hewan ternak harus diperiksa sebelum masuk pasar. Dan, Alhamdulillah sapi-sapi yang ada di dalam pasar ini semua dalam kondisi sehat dan siap untuk diperjualbelikan," ungkapnya di Pasar Jatinom.

Untuk antisipasi dan pencegahan persebaran PMK di Kabupaten Klaten, Polres akan terus melaksanakan kegiatan pemantauan hewan ternak di seluruh pasar dan kandang peternakan yang ada di Klaten.

Selain kegiatan skrining hewan ternak, tim gabungan Polres dan DPKPP Klaten juga melakukan sosialisasi kepada pedagang dan pengunjung pasar terkait persebaran penyakit mulut dan kuku hewan tersebut. Bahkan, Bidang Peternakan DPKPP Klaten juga melaksanakan penyemprotan  disinfektan di lima pasar pasar hewan, serta memberikan suntikan vitamin dan antibiotik ke hewan yang dijual di pasar.

Kehadiran aparat kepolisian dan DPKPP Klaten dalam menangani PMK, mendapat apresiasi dari pedagang dan pengunjung pasar hewan. Mereka pun merasa tenang hewan di pasar dinyatakan sehat.

"Terima kasih kepada Polres dan DPKPP Klaten yang sudah mengecek kesehatan ternak sapi kami di kandang. Alhamdulillah semua dinyatakan sehat dan bisa dijual," kata Waluyo, 52, pedagang di Jatinom.

Terkait, Wadik Riswanto, dari Sub-Bidang Kesehatan Hewan, mengimbau masyarakat tidak panik menyikapi PMK. Karena, Polres dan Sub-Bidang Kesehatan Hewan akan mendampingi pedagang dan peternak.

"Kami minta masyarakat tetap tenang. Karena, daging dan produknya masih bisa dikonsumsi, serta penyakit mulut dan kuku hewan tidak menular ke manusia. Insya Allah masyarakat tetap aman," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya