Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Stok Minyak Goreng Sulsel Kurang 3.000 Liter dari Kebutuhan

Lina Herlina
23/3/2022 15:26
Stok Minyak Goreng Sulsel Kurang 3.000 Liter dari Kebutuhan
Warga membeli minyak goreng saat operasi di Pasar Sentral Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (16/3/2022).(Antara/Abriawan Abhe.)

PELAKSANA tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Kemal Redindo Syahrul mengungkapkan stok minyak goreng curah menipis dan mulai sulit ditemukan di pasaran. Bahkan, menurutnya, dari data Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, stok minyak goreng curah minus 3.000 liter lebih dari kebutuhan.

Itu menjadi ironi lantaran yang mulai menghilang di pasaran itu malah minyak goreng curah pascapenetapan harga minya goreng curah dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter. Itu memang terlihat di sejumlah pasar tradisional di Kota Makassar. Kalau pun ada minyak goreng curah, harganya antara Rp20 ribu hingga Rp24 ribu. Padahal Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) akan memberikan subsidi agar masyarakat mendapatkan minyak goreng curah dengan harga Rp14 ribu per liter.

Yang terjadi, harga minyak goreng kemasan disesuaikan dengan harga keekonomian, tidak lagi langka, tetapi harganya juga mencapai Rp27 ribu per liter. "Jadi yang banyak lepas itu yang kemasan. Tidak ada ketetapan HET dari Kementerian Perdagangan. Ini yang membuat harga makin naik," keluh Redindo, Rabu (23/3).

Meski begitu, dia memastikan stok atau ketahanan pangan di Sulsel tetap aman menjelang Ramadan hingga Idulfitri. "Khusus sembilan bahan pokok (sembako) lokal, tidak perlu khawatir," kata Redindo. Dia tidak menampik harga bakal tidak stabil menjelang Ramadan. Bahan pokok itu seperti beras, daging ayam, daging sapi, bawang merah dan putih, cabai, serta gula pasir. Harganya ada yang naik, ada juga yang turun.

Baca juga: Pedagang Serbu Minyak Goreng Curah Datang di Pasar Bitingan Kudus

Terpisah, Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Ashari F Radjamilo mengaku akan memanggil kembali para distributor penyedia minyak goreng. Ini untuk membahas dan memastikan ketersediaan minyak goreng curah maupun kemasan sebelum Ramadan. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya