Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Diserbu Wisatawan Akhir Tahun, Bandung Barat Perketat Pengawasan

Depi Gunawan
08/12/2021 23:25
Diserbu Wisatawan Akhir Tahun, Bandung Barat Perketat Pengawasan
Wisatawan mengunjungi Lembang Park and Zoo(MI/DEPI GUNAWAN)


DINAS Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat,
mengingatkan pengelola objek wisata memperketat pengawasan terhadap
wisatawan pada libur Natal dan Tahun Baru.

Diprediksi, tempat wisata di daerah ini, khususnya kawasan Lembang bakal diserbu pengunjung saat akhir tahun nanti. Apalagi, pemerintah pusat batal menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bandung Barat Heri Partomo
mengungkapkan, secara aturan tidak ada hal yang berbeda dalam menegakkan aturan bagi pengunjung di tempat wisata.

"Pengelola wisata wajib menerapkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi bagi setiap pengunjung yang datang, serta harus memperhatikan kapasitas," kata Heri, Rabu (8/12).

Terkait pembatalan PPKM, pihaknya akan tetap mengikuti kebijakan pemerintah pusat. Pemerintah daerah sendiri hanya fokus pada teknis pelaksanaan pengetatan dan pengawasan di lapangan.

"Intinya kita mengikuti apa yang jadi kebijakan pemerintah. Yang pasti tetap harus menerapkan protokol kesehatan ketat," jelas Heri.

Heri mengatakan, saat ini bisnis pariwisata di Bandung Barat mulai pulih setelah dihantam pandemi covid-19. Kunjungan wisatawan
khususnya ke Lembang mulai menggeliat.

Dia memastikan, seluruh objek wisata di wilayahnya akan tetap dibuka selama libur Nataru. Masyarakat diperbolehkan berkunjung asalkan
tetap patuh terhadap protokol kesehatan.

"Walaupun tempat wisata ramai tapi pengunjung harus mematuhi prokes.
Pengelola wisata juga kami ingatkan menaati aturan pemerintah demi mencegah penyebaran covid-19," tambahnya. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya