Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
ANGIN kencang menerjang wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akhir-akhir ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat pun mewaspadai berbagai potensi kebencanaan.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Sudrajat, menjelaskan berdasarkan prakiraan BMKG, angin kencang yang terjadi beberapa hari terakhir di Kabupaten Cianjur dimungkinkan dampak siklon tropis Paddy dari Samudera Hindia. Kondisi itu cukup berdampak terhadap berbagai potensi bencana.
"Tak hanya potensi pohon tumbang dan angin puting beliung, tapi juga gelombang tinggi di perairan pantai selatan Kabupaten Cianjur," jelas Asep, Minggu (28/11).
Di Kabupaten Cianjur terdapat hampir 77 kilometer bentangan pesisir pantai selatan. Lokasinya terbentang di Kecamatan Agrabinta, Sindangbarang, dan Cidaun.
"Kami imbau kepada nelayan di Kecamatan Cidaun, Sindangbarang, serta Agrabinta, agar tak melaut sementara waktu apabila terjadi angin kencang dan gelombang tinggi seperti saat ini," ucap Asep.
Bagi masyarakat, lanjut Asep, kondisi angin kencang seperti ini perlu diwaspadai terjadinya kerawanan pohon tumbang serta angin puting beliung. Karena itu, BPBD pun mengimbau masyarakat, terutama pengendara mobil maupun sepeda motor tak memarkir kendaraan mereka di dekat pepohonan. "Dikhawatirkan terjadi pohon tumbang karena kecepatan angin cukup kuat," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Cianjur telah menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi yang berlaku sejak 25 Oktober 2021-31 Mei 2022. Penetapannya didasari berbagai pertimbangan, melihat kondisi cuaca saat ini dan intensitas kebencanaan.
Penetapan status kebencanaan itu menyikapi fenomena badai La Nina serta dinamika atmosfer yang mengakibatkan curah hujan meningkat 20%-30% dari biasanya. "Di Kabupaten Cianjur sendiri sudah terjadi beberapa kali bencana yang mengancam kehidupan bermasyarakat," kata Sekda Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah beberapa waktu lalu.
Mengamati tingginya potensi bencana saat ini, kata Cecep, maka dipandang perlu mengambil berbagai tindakan antisipatif sebagai upaya meminimalkan risiko. Berbagai upayanya harus dilakukan dengan cepat, tepat, dan terpadu. "Kami sudah memerintahkan para camat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kerawanan bencana hidrometeorologi saat ini," jelas Cecep. (OL-15)
Kejadian itu mengakibatkan 15 rumah, 1 SD dan satu Kantor Desa terdampak kerusakan, rata rata dibagian atap.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Kemarau basah yang tengah terjadi membuat sebagian besar wilayah Indonesia masih akan dilanda hujan deras. Begitu juga dengan prakiraan cuaca BMKG pada Senin, 26 Mei 2025 hari ini.
BMKG merilis peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Minggu (25 Mei) dan Senin (26 Mei) 2025
Hujan lebat hingga sangat lebat diperkirakan terjadi di Sumatera Utara, Lampung, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Maluku, Papua Selatan.
HUJAN lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hingga menimbulkan dampak di hampir semua wilayah di DIY.
CEMARAN senyawa merkuri ditemukan di Waduk Cirata, Jawa Barat. Kandungan merkuri ditemukan dari tubuh ikan yang diambil dari waduk Cirata.
Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan terjadinya tanah longsor menimpa satu rumah warga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jabar.
Saat ini sejumlah sekolah swasta di Jabar masih sepi peminat, akibat masyarakat yang cenderung memilih sekolah negeri.
Adapun untuk presentasi non-akademik, setiap juaranya memiliki nilai masing-masing
GUBERNUR Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta kepada korban bencana pergerakan tanah di Kampung Cigintung, Pasirmunjul, Sukatani, Purwakarta untuk segera meninggalkan lokasi pengungsian.
Pascanormalisasi, pemerintah juga harus pemulihan ruang terbuka hijau yang rusak akibat infrastruktur
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved