Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SAAT ini, kebutuhan darah di Kabupaten Musi Banyuasin masih mengalami kekurangan. Hal itu disebabkan adanya beberapa kebutuhan fasilitas kelengkapan dan alat medis yang masih belum dimiliki oleh Palang Merah Indonesia Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) seperti peralatan Unit Transfusi Darah (UTD).
Sekretaris PMI Kabupaten Muba, Syafaruddin mengatakan saat ini kebutuhan darah di Muba benar mengalami kekurangan. "Dari tiga rumah sakit yang ada di Kabupaten Muba yakni RSUD Sekayu, RSUD Sungai Lilin dan RSUD Bayung Lencir setiap tahun membutuhkan sekitar 8.000 kantong," ucapnya, Kamis (25/11).
Sementara, PMI bersama tiga RSUD yang ada hanya mampu memenuhi kebutuhan darah sekitar kurang lebih 3.500 katong setiap tahunnya. "Mengapa hal ini terjadi, salah satunya PMI Muba sendiri saat belum memiliki peralatan dan perlengkapan peralatan Unit layanan transfusi, selama ini stok darah disimpan di UTD rumah Sakit," ungkapnya.
Dikatakan, unit transfusi darah sendiri akan terealisasi pada tahun 2022, hal itu setelah pihak PMI Muba melakukan audiensi ke pemerintah daerah. "InsyaAllah di tahun 2022, fasilitas dan perlengkapan alat medis untuk UTD semua bisa realisasi, sementara untuk gedung dan SDM sendiri PMI Muba sudah siap, mudah-mudahan jika semua fasilitas dan lainya siap, target 8.000 kantong darah setiap tahunnya bisa terpenuhi," ujarnya.
"Sejak dua tahun berjalan, PMI Muba sudah melakukan kegiatan donor darah di berbagai tempat, kita juga melakukan kerjasama kepada beberapa perusahaan dan stakeholder serta pihak lainya untuk melakukan kegiatan donor," tambahnya.
Terkait isu jual beli darah yang terjadi di unit pelayanan transfusi darah rumah sakit, Syafaruddin menepis adanya informasi atau isu yang berkembang di masyarakat.
"Tidak ada jual beli darah, ini perlu kita luruskan. Jadi kebijakan rumah sakit untuk menstabilkan stop darah rumah sakit meminta kepada pihak keluarga pasien yang membutuhkan darah secara sukarela dan ikhlas untuk menggantikan darah yang digunakan pasien keluarga, hal itu bertujuan agar stok darah di UTD RS jika ada pasien lain Rumah Sakit yang membutuhkan darah bisa terpenuhi," tutupnya. (OL-15)
STOK darah yang ada di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) menipis. Jika biasanya persediaan mencapai 500 labu/ hari, sekarang hanya tersedia setengahnya.
Pada Ramadan, ada berbagai program yang sudah diagendakan PMI. Programnya resmi diluncurkan pada Rabu (13/3) dengan melibatkan berbagai kalangan.
Awal mula terungkapnya aksi kekerasan yang dialami oleh istrinya setelah menerima kabar dari rekan Wiwin sesama PMI ketika dirinya menerima foto kondisi korban sedang menunjukan luka lebam
Program tersebut merupakan amanat dari PMI Pusat serta lembaga mitra donor.
Minimnya stok darah setiap bulan puasa, tutur dia, biasanya terbantu dengan donor dari nonmuslim atau kelompok donor lainnya yang tidak menjalankan ibadah puasa.
PALANG Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung tidak memiliki persediaan darah yang ideal saat Ramadan ini.
Dirinya sama sekali tidak setuju jika keberadaan klub sepak bola Sriwijaya FC yang selama ini telah menjadi kebanggaan masyarakat Sumsel dibubarkan, ganti nama, atau dijual.
Belum adanya venue di tenggat seminggu jelang kedatangan Ronaldinho, membuat manajemen pemilik Ballon D'Or 2005 itu pun meminta penjadwalan ulang kedatangan Ronaldinho ke Indonesia.
Dirinya akan terbang ke Brazil menemui Ronaldinho untuk membicarakan perubahan jadwal.
STADION Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi salah satu kandidat tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia U20 pada Mei tahun depan.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, kesiapan Sumsel sebagai tuan rumah PD U-20 terus dimatangkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved