Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tuban Peringati Hari Santri dengan Menanam 3.000 Pohon Kopi

M Yakub
24/10/2021 22:55
Tuban Peringati Hari Santri dengan Menanam 3.000 Pohon Kopi
Gerakan penanaman pohon terus digencarkan di Tuban, Jawa Timur(MI/M YAKUB)


PERINGATAN Hari Santri Nasional (HSN) di Tuban, Jawa Timur, dipusatkan di Pondok Pesantren Al-Chusnanniyah, Jetak, Kecamatan Montong, dengan menanam 3.000 pohon kopi.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai kerja bareng Perhutani, Pemerintah Desa Jetak dan Kelompok Masyarakat Sangga. Lokasi dipilih di Hutan Lindung Petak 104, di area Makam Mbah Singonegoro.

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzy ikut menanam pohon
bersama para santri, bersama Dandim 0811/Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon. Hadir juga anggota Forkopimka, dinas dan lembaga terkait,
seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Montong, serta anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

Pada kesempatan itu, pemerintah juga menyerahkan 10 ribu bibit tanaman kepada masyarakat.

Bupati mengaku pihaknya mengapresiasi sinergitas semua pihak untuk
melaksanakan kegiatan penghijauan tersebut. Jika masa sebelum
kemerdekaan para santri ikut berjuang untuk kemerdekaan, saat ini mereka berjuang untuk menyelamatkan bumi.

"Mari bersama untuk menyelamatkan dan melestarikan alam kita untuk generasi selanjutnya," ujarnya.

Bupati juga mengungkapkan, saat ini upaya penghijauan tengah dilakukan oleh pemkab untuk menjaga ekosistem alam dan mencegah terjadinya tanah longsor, serta menjamin ketersediaan air tanah di Kabupaten Tuban.

Ia menjelaskan, penanaman dilakukan di titik-titik kritis yang sebelumnya telah dipetakan dengan  kerja sama berbagai pihak terkait..

Masyarakat di kecamatan lainnya, kata dia, juga diharapkan dapat ikut dan mendukung penuh dalam upaya penghijauan di Kabupaten Tuban, sehingga manfaatnya bisa dirasakan semua warga.

Dewan Pembina Ponpes Al Chusnaniyah Jetak Montong, Nasikin Hasan
menjelaskan, HSN ialah pengakuan negara atas perjuangan santri yang telah ikut membela tanah air Indonesia.

"Santri bukan hanya mempelajari ilmu agama semata, melainkan juga harus ikut terlibat berpartisipasi pada pembangunan Kabupaten Tuban," tuturnya.

Menurut dia, salah satu langkah yang dapat ditempuh yaitu mendukung program penghijauan.  "Santri harus ikut terlibat progam penghijauan yang dikembangkan Pemkab Tuban." pungkasnya. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya