Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PERKEMBANGAN kasus positif covid-19 di Riau terus bertambah. Hingga Jumat (28/5) malam, terdapat penambahan 504 kasus terkonfirmasi Covid-19 dan penambahan 456 pasien yang dinyatakan sembuh. Sedangkan kabar duka, terdapat penambahan 19 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena covid-19.
"Sampai saat ini total terkonfirmasi 58.204 kasus dengan isolasi mandiri 4.921 orang, rawat di rumah sakit 873 orang, sembuh 50.881 orang, dan 1.529 meninggal dunia," kata Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Sabtu (29/5).
Ia menjelaskan, suspek yang isolasi mandiri berjumlah 3.619 orang, isolasi di rumah sakit berjumlah 149 orang. Kemudian selesai isolasi berjumlah 86.958 orang, meninggal berjumlah 283 orang. Sehingga total suspek berjumlah 91.009 orang.
"Spesimen diperiksa berjumlah 2.132 sampel dan jumlah orang diperiksa berjumlah 1.735 orang. Sampai hari ini, Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah memeriksa 322.093 spesimen," jelasnya.
Menurut Mimi, meskipun PSBB sudah berakhir dan pemerintah menerapkan new normal atau adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang produktif dan aman dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi, masyarakat diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja. Selalu menjaga jarak atau physical distancing. Sering mencuci tangan pakai sabun," ujarnya.
Baca juga: Positif Covid-19 di Riau Bertambah 811 Orang
Mimi mengungkapkan, pencapaian vaksinasi Covid-19 Provinsi Riau tahap I dan II bagi tenaga kesehatan, lansia, dan pelayan publik. Pencapaian vaksinasi covid-19 bagi tenaga kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 33.527 (101,8%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 30.576 (92,9%).
Kemudian pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia dengan sasaran 582.505 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 25.704 (4,41%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 15.805 (2,71%). Sedangkan pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi pelayan publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 268.504 (76,84%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 135.375 (38,74%).
Mimi juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan.
"Walaupun tidak sakit, belum tentu orang yang kita temui itu negatif covid-19 dan tidak menyebarkan virusnya. Maka pilihan yang terbaik adalah tetap di rumah dan hindari keramaian," pungkasnya.(OL-5)
KETUA DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah terukur dalam menyikapi tren peningkatan kasus Covid-19 di kawasan Asia, termasuk di Indonesia.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Kadinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan beberapa hari ini kasus covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan.
Direktur Pasca Sarjana Universitas Yarsi Prof Tjandra Yoga menilai seharusnya vaksin covid-19 harus tetap gratis.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi dua pasien covid-19 varian omikron dengan subvarian JN.1 dan XBB.2.3.10.1 meninggal dunia.
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved