Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
PEMERINTAH Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggenjot percepatan cakupan vaksinasi bagi kalangan lanjut usia. Pelaksanaan vaksinasi pun dipermudah dengan membuka layanan di setiap puskesmas.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, menjelaskan cakupan vaksinasi bagi kalangan lansia relatif masih cukup rendah. Kendalanya lebih diakibatkan proses penjaringan data lansia di Kabupaten Cianjur.
"Fokus sasaran vaksinasi saat ini lebih ke lansia dan guru. Untuk lansia memang progres cakupannya masih cukup rendah karena terkendala proses perjaringan data," kata Yusman, Minggu (24/5).
Pada Ramadan lalu, kata Yusman, masih banyak kalangan lansia yang enggan mengikuti vaksinasi. Kebanyakan dari mereka mengaku khawatir terjadi efek samping jika divaksinasi saat menjalani puasa.
"Masalah komunikasi juga jadi kendala masih rendahnya cakupan vaksinasi bagi lansia. Mereka (lansia) rata-rata kurang mendapatkan informasi, sehingga yang timbul kekhawatiran," tutur Yusman yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten itu.
Hasil pendataan, jumlah lanjut usia di Kabupaten Cianjur kurang lebih 220 ribu orang atau sekitar 10% dari jumlah penduduk. Yusman berpandangan dibutuhkan cukup banyak orang yang bisa memberikan informasi kepada lansia pentingnya divaksinasi.
"Diperlukan pendamping, bisa dari pihak keluarga, yang memberikan pemahaman vaksinasi kepada para lansia. Di Cianjur sendiri vaksinasi bagi lansia ini diberi nama 'Nyaah ka Sepuh' atau sayang kepada orang tua," tegas Yusman.
Yusman menuturkan saat ini sedang menuntaskan vaksinasi dosis kedua bagi sasaran yang sebelumnya sudah mendapatkan dosis pertama. Untuk vaksinasi bagi sasaran baru, lanjut Yusman, Dinas Kesehatan belum menjadwal pelaksanaannya karena masih menunggu alokasi kuota vaksin dari pemerintah pusat melalui Pemprov Jabar.
"Belum ada droping (vaksin). Jadi kita belum tahu kapan jadwal pemberian vaksin bagi sasaran baru," jelasnya. (BK/OL-15)
BPBD Kota Bandung, Jawa Barat mendorong masyarakat siap siaga menghadapi potensi gempa khususnya dari pergerakan Sesar Lembang. Ada sejumlah titik aman untuk berlindung
BPBD Kota Bandung, Jawa Barat mendorong masyarakat siap siaga menghadapi potensi gempa khususnya dari pergerakan Sesar Lembang. Ada sejumlah titik aman untuk berlindung
PERISTIWA duka anak berusia 3 tahun yang meninggal karena di dalam tubuhnya dipenuhi dengan cacing.
WARGA Kampung Padangenyang, Sukabumi, diguncang kabar duka.Raya, balita perempuan berusia empat tahun, meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Jelajahi 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat beserta julukannya. Temukan keunikan budaya dan sejarah Jawa Barat!
MPLS tahun akademik 2025/2026 di sekolah rakyat tersebut diikuti oleh 100 siswa jenjang SMP dan SMA. Mereka akan mengikuti MPLS selama dua minggu ke depan.
BELASAN santriwati Pondok Pesantren Darrul Quran As-satinem di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tergolek lemas di Puskesmas Cidaun. Mereka diduga keracunan menu MBG
Turunnya angka stunting tak terlepas dari peran lintas sektor. Sebab, penanganan stunting tak bisa hanya dilakukan Dinas Kesehatan.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Eris Ramdani, mengatakan remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Kelas Literasi Psikologi difasilitasi langsung oleh Head of Partnership Zurich Syariah Irvan Prasetyo, dengan materi yang berfokus pada pentingnya pengembangan kepercayaan diri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved